Tiga Partai Politik Bakal Pimpin DPRD di Pangandaran

PANGANDARAN - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangandaran saat ini dipimpin oleh 2 anggota DPRD terpilih hasil Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak tahun 2019.

Kepala Bagian Kajian dan Legislasi Sekretariat DPRD Pangandaran Heri Gustari mengatakan, saat ini pimpinan sementara yang menduduki jabatan Ketua Sementara dan Wakil Ketua Sementara dari 2 partai politik berbeda pemenang suara terbanyak.

"Untuk posisi jabatan Ketua Sementara di jabat oleh Asep Noordin dari Fraksi PDI Perjuangan dan Wakil Ketua Sementara dijabat M Taufik Martin dari Fraksi Golkar," kata Heri.

Heri menambahkan, tugas Ketua Sementara dan Wakil Ketua Sementara diantaranya memimpin rapat, memfasilitasi pembentukan Fraksi, memfasilitasi rancangan tata tertib DPRD dan memfasilitasi pengajuan calon pimpinan definitif. "Prodak hasil Ketua Sementara dan Wakil Ketua Sementara diantaranya sudah terbentuknya Fraksi di DPRD Pangandaran," tambahnya.

Heri menambahkan, saat ini untuk menentukan pimpinan definitip DPRD Kabupaten Pangandaran sedang menunggu rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan sebagai partai politik terbanyak peraih suara pada Pemilu Serentak 2019. "Berdasarkan urutan partai politik terbanyak peraih suara Pemilu 2019 di Pangandaran diduduki oleh PDI Perjuangan, Golkar dan PKB," papar Heri.

Heri menjelaskan, berdasarkan hasil perolehan suara Pemilu 2019, untuk posisi Ketua DPRD bakal diduduki PDI Perjuangan dan 2 Wakil Ketua DPRD bakal diduduki Golkar dan PKB.

"Setelah Ketua dan Wakil Ketua DPRD definitif terbentuk maka agenda berikutnya pembentukan Komis, Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Peraturan Daerah dan Badan Kehormatan," jelas Heri.

Heri memaparkan, kedepan Komisi di DPRD Pangandaran bakal ada 4 Komisi yang pada Periode sebelumnya hanya 3 Komisi.