Tari Te'nue dan Tena Laga Doni Menutup Festival Tiga Gunung

Senin, 02 September 2019 - 10:11 WIB
Tari Tenue dan Tena...
Tari Te'nue dan Tena Laga Doni Menutup Festival Tiga Gunung
A A A
LEWOLEBA - Penutupan Festival Tiga Gunung (F3G) di Lembata, Nusa Tenggara Timur, begitu meriah. Ribuan masyarakat datang untuk menyaksikan seremonial penutupan F3G yang dilaksanakan pada puncak Bukit Cinta Lembata (BCL), Desa Bour Kecamatan Nubatukan, Lembata, Sabtu (31/8/19).

Kegiatan ini dihadiri Dirjen Kementerian Desa PDT Pembangunan Daerah Tertinggal Samsul Widodo, Asisten III Profinsi Nusa Tenggara Timur Cosmas D Lana, Bupati Lembata Eliaser Yentji, Wakil Bupati Lembata Thomas Ola, Wakil Bupati Kabupaten Ngadakeo, Wakil Bupati Sabu Raijua, dan Wakil Bupati Kabupaten Flores Timur. Rombongan tiba di lokasi kegiatan pada pukul 14:00 Wita dan disambut tarian Te'nue' oleh anak-anak sekolah SD hingga SMP sepanjang anak tangga gerbang masuk giat tersebut.

Kreativitas anak-anak pencinta tradisi Te'Nue' kapas dari buah pohon kepok, yang telah kering, dan sihir menjadi untaian benang. Untaian benang itu, yang dijadikan sebagai salah satu bahan dasar tenun ikat Kabupaten Lembata.

Tidak sebatas pada barisan "Te'Nue" anak-anak sekolah. Dip uncak Bukit Cinta Lembata (BCL), Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur Bersama Rombongan tamu disambut dengan tarian Tena Laga Doni' atau sampan yang menyelamatkan oleh masyarakat Desa Tubukrajan Kecamatan Atadei.

Tokoh masyarakat setempat Wilfridus Bala Wuwur mengatakan, tarian Tena Laga Doni bermakna ucapan syukur atas pertolongan dari Tuhan dan leluhur, dari bencana tsunami melanda saat itu. "Untuk itu, tarian 'Tena Laga Doni' selalu ditampilkan pada saat penjemputan tamu atau pada saat musim panen para petani di desa tersebut," ungkapnya.
(akn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1107 seconds (0.1#10.140)