Kapal yang Ditumpangi Wakil Bupati Flores Timur Tabrak Kapal Nelayan, 1 Hilang
A
A
A
FLORES TIMUR - Kapal cepat SB Fantasi Ekspress 88 yang ditumpangi Wakil Bupati Flores Timur , NTT, Agustinus Payong Boli menabrak sebuah kapal kayu nelayan asal Desa Lohayong, Kecamatan Solor Timur dalam pelayaran dari Larantuka menuju pelabuhan Waiwerang, Sabtu, (31/8/2019) sekitar pukul 13.25 WITA. Akibat kejadian itu, seorang nelayan kapal kayu tenggelam, dan kini masih dalam pencarian.
Wakil Bupati Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Agustinus Payong Boli membenarkan kecelakaan laut tersebut. Tabrakan tersebut terjadi di perairan Solor, sekitar Dusun Watanpao, Desa Beloto, Kecamatan Adonara Timur.
Ketika itu Kapal SB Fantasi Ekspress melaju menuju Pelabuhan Waiwerang dari Larantuka. Saat kejadian wakil bupati berada di atas kapal cepat itu hendak menuju Lembata mengikuti penutupan Festival Tiga Gunung .
Agustinus menyatakan warga sempat marah dan hendak membakar kapal cepat tersebut. Melihat kejadian itu, dia pun turun dari kapal dan berupaya menenangkan warga yang marah.
Dia meminta warga tidak merusak kapal tersebut dan kemudian menbawa kapal itu bersama Nahkoda menuju Lembata.
"Benar, akibat tabrakan tersebut, kapal nelayan asal Lohayong, Solor Timur itu tenggelam. Seorang nelayan asal Desa Lohayong bernama Sulaiman tenggelam dan masih dalam pencarian," jelasnya.
Nahkoda Fantasi Ekspress 88 sempat berlabuh 30 menit lamanya di lokasi kejadian untuk mencari korban. Namun karena korban tidak terlihat, Romanus Daton Keraf (36) sang Nahkoda kapal menggerakkan kapalnya menuju Pelabuhan Terong untuk menurunkan penumpang, termasuk Wakil Bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli.
Setelah tiba di Pelabuhan Terong mereka melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Adonara Timur dan Kantor Shabandar. Hingga saat ini korban belum ditemukan dan kapal tersebut sudah berada di Lembata.
Wakil Bupati Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Agustinus Payong Boli membenarkan kecelakaan laut tersebut. Tabrakan tersebut terjadi di perairan Solor, sekitar Dusun Watanpao, Desa Beloto, Kecamatan Adonara Timur.
Ketika itu Kapal SB Fantasi Ekspress melaju menuju Pelabuhan Waiwerang dari Larantuka. Saat kejadian wakil bupati berada di atas kapal cepat itu hendak menuju Lembata mengikuti penutupan Festival Tiga Gunung .
Agustinus menyatakan warga sempat marah dan hendak membakar kapal cepat tersebut. Melihat kejadian itu, dia pun turun dari kapal dan berupaya menenangkan warga yang marah.
Dia meminta warga tidak merusak kapal tersebut dan kemudian menbawa kapal itu bersama Nahkoda menuju Lembata.
"Benar, akibat tabrakan tersebut, kapal nelayan asal Lohayong, Solor Timur itu tenggelam. Seorang nelayan asal Desa Lohayong bernama Sulaiman tenggelam dan masih dalam pencarian," jelasnya.
Nahkoda Fantasi Ekspress 88 sempat berlabuh 30 menit lamanya di lokasi kejadian untuk mencari korban. Namun karena korban tidak terlihat, Romanus Daton Keraf (36) sang Nahkoda kapal menggerakkan kapalnya menuju Pelabuhan Terong untuk menurunkan penumpang, termasuk Wakil Bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli.
Setelah tiba di Pelabuhan Terong mereka melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Adonara Timur dan Kantor Shabandar. Hingga saat ini korban belum ditemukan dan kapal tersebut sudah berada di Lembata.
(rhs)