Demo di Nabire Papua Sempat Turunkan Bendera Merah Putih dan Rusak Kantor DPRD

Kamis, 22 Agustus 2019 - 16:42 WIB
Demo di Nabire Papua Sempat Turunkan Bendera Merah Putih dan Rusak Kantor DPRD
Demo di Nabire Papua Sempat Turunkan Bendera Merah Putih dan Rusak Kantor DPRD
A A A
NABIRE - Walau berlangsung aman aksi demo ribuan warga Papua di Halaman Gedung DPRD Nabire, Kamis (22/8/2019) sempat menurunkan menurunkan bendera merah putih dan merusak kaca kantor DPRD. Sebelumnya masyarakat asli Papua baik pesisir maupun pegunungan se Kabupaten Nabire turun ke jalan.
Demo di Nabire Papua Sempat Turunkan Bendera Merah Putih dan Rusak Kantor DPRD

Pergerakan massa aksi demo damai di Nabire ini diawali dengan berkumpul di empat titik yaitu Pasar Karang Tumaritis, RSUD Nabire, Kantor Kelurahan Kali Bobo dan depan Hotel Jepara 2 Wadio dilanjutkan menuju Kantor DPRD Kabupaten Nabire dengan membawa spanduk dan meneriakkan orasi orasinya.

Setibanya di Kantor DPRD Nabire sejumlah massa secara spontanitas langsung melakukan pengrusakan dan melempari kantor DPRD serta menurunkan bendera merah putih.
Demo di Nabire Papua Sempat Turunkan Bendera Merah Putih dan Rusak Kantor DPRD

Namun kesiap siagaan dari aparat gabungan TNI Polri dengan tembakan gas air mata dan Pol PP berhasil meredam aksi anarkistis massa sehingga kondisi keamanan dapat terkendali dan kembali kondusif.

Pengunjuk rasa diterima oleh dua orang anggota DPRD Nabire dan Asisten 1 Setda mewakili Pemerintah Daerah serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat.
Demo di Nabire Papua Sempat Turunkan Bendera Merah Putih dan Rusak Kantor DPRD

Kapolres Nabire AKBP Sonny M Nugroho Tampubolon memberikan aspirasi kepada semua forkopimda, tokoh agama, serta tokoh masyarakat yang berperan aktif dalam membantu pelaksanaan demo ini sehingga dapat berjalan dengan aman dan juga Kapolres Nabire menjamin keamanan masyarakat Nabire setelah aksi ini.

Sementara itu Asisten 1 Setda Nabire La Halim menyampaikan bahwa pihak pemerintah dan DPRD Nabire telah berkoordinasi dengan Gubernur Papua guna membawa tuntutan masyarakat sehingga apa yang di sampaikan dapat diteruskan ke tingkat pusat.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3989 seconds (0.1#10.140)