Rieke ke 2.000 Batak se Jabar: Jangan Takut Pilih 01 untuk Pancasila
A
A
A
BEKASI - Ketua Nasional Tim Alpha Relawan Capres 01 Jokowi-Ma'ruf Amin, Rieke Diah Pitaloka, menegaskan, Pemilu 2019 adalah pertarungan untuk mempertahankan NKRI tetap Pancasila, bukan pertarungan Jokowi saja. Jokowi-Ma'ruf Amin maju karena untuk mempertahankan dasar negara dan ideologi agar tidak boleh diganti.
"Tidak ada minoritas, kita Indonesia. Pancasila menyatukan kita. Kita satu Indonesia," ujar Rieke Diah Pitaloka pada deklarasi Tim Alpha bersama warga Batak di Jawa Barat dan musisi Silangit, serta Persatuan Musisi Batak se Indonesia dalam deklarasi bersama mendukung Capres 01 Jokowi Maruf Amin di Kabupaten Bekasi. Acara juga dihadiri Tim Kampanye Nasional, Sukur Nababan.
“Saudara-saudaraku, apa pun agama dan kepercayaan yang kau yakini, apa pun suku dan etnismu, apa pun golonganmu, dari mana pun asalmu, selama mencintai Indonesia pertahankan NKRI tetap Pancasila” ujar Rieke dalam orasi politiknya di depan sekitar 2.000-an massa Tim Alpha yang berasal dari warga Batak se Jawa Barat.
"Jangan takut datang ke TPS. Takutlah jika tidak ada lagi Pancasila di bumi pertiwi. Takutlah jika Bhinneka Tunggal Ika runtuh. Pastikan sudah terdaftar, pastika datang ke TPS. Harus datang dan memilih 01. Jaga suaramu hingga penghitungan usai. Jadilah bagian bersejarah menentukan masa depan Indonesia yang tetap berideologi Pancasila. Selamat berjuang saudara-saudaraku seluruh anak bangsa!," lanjut Rieke.
Dalam orasinya, Rieke mengatakan bahwa dalam periode ke dua kepemimpinannya Jokowi akan terus memperjuangakan Indonesia menjadi negara indsutri maju, dan Rieke mendukung janji politik Paslon Pilpres 01 untuk membentuk Badan Riset dan Inovasi Nasional agar kebijakan pembangunan lebih terukur dan terarah.
"Pemerintah Jokowi pada periode ke dua akan fokus pada pembangunan sumber daya manusia, salah satunya membangun balai latihan kerja untuk mempersiapkan tenaga kerja yang dibutuhkan industri nasional. Selain itu, untuk mengoptimalkan program kartu Jokowi, perbaikan data penduduk agar akurat dan akan menjadi prioritas, sehingga program pemerintah lebih tepat sasaran, benar-benar sampai pada warga yang memang berhak menerima," ujarnya.
"Perjuangan dengan Jokowi, begitu terpilih kami dari DPR RI, DPRD provinsi, kabupaten/kota, mendorong untuk memperbaiki data 250 juta lebih jiwa penduduk Indonesia. Kita berjuang, tidak bisa republik ini dibangun dengan keluh kesah. Jokowi mengatakan, kita harus menjadi bangsa yang optimistis," pungkasnya.
Dalam acara deklarasi juga ditampilkan capres Jokowi lewat Hologram dan memberikan wejangan mengenai kartu sejahtera untuk rakyat. Jokowi menyatakan komit tetap membangun infrastruktur karena ciri negara maju ada pada infrastruktur sekaligus mengingatkan masyarakat untuk bersama-sama perang melawan fitnah dan hoaks.
"Tidak ada minoritas, kita Indonesia. Pancasila menyatukan kita. Kita satu Indonesia," ujar Rieke Diah Pitaloka pada deklarasi Tim Alpha bersama warga Batak di Jawa Barat dan musisi Silangit, serta Persatuan Musisi Batak se Indonesia dalam deklarasi bersama mendukung Capres 01 Jokowi Maruf Amin di Kabupaten Bekasi. Acara juga dihadiri Tim Kampanye Nasional, Sukur Nababan.
“Saudara-saudaraku, apa pun agama dan kepercayaan yang kau yakini, apa pun suku dan etnismu, apa pun golonganmu, dari mana pun asalmu, selama mencintai Indonesia pertahankan NKRI tetap Pancasila” ujar Rieke dalam orasi politiknya di depan sekitar 2.000-an massa Tim Alpha yang berasal dari warga Batak se Jawa Barat.
"Jangan takut datang ke TPS. Takutlah jika tidak ada lagi Pancasila di bumi pertiwi. Takutlah jika Bhinneka Tunggal Ika runtuh. Pastikan sudah terdaftar, pastika datang ke TPS. Harus datang dan memilih 01. Jaga suaramu hingga penghitungan usai. Jadilah bagian bersejarah menentukan masa depan Indonesia yang tetap berideologi Pancasila. Selamat berjuang saudara-saudaraku seluruh anak bangsa!," lanjut Rieke.
Dalam orasinya, Rieke mengatakan bahwa dalam periode ke dua kepemimpinannya Jokowi akan terus memperjuangakan Indonesia menjadi negara indsutri maju, dan Rieke mendukung janji politik Paslon Pilpres 01 untuk membentuk Badan Riset dan Inovasi Nasional agar kebijakan pembangunan lebih terukur dan terarah.
"Pemerintah Jokowi pada periode ke dua akan fokus pada pembangunan sumber daya manusia, salah satunya membangun balai latihan kerja untuk mempersiapkan tenaga kerja yang dibutuhkan industri nasional. Selain itu, untuk mengoptimalkan program kartu Jokowi, perbaikan data penduduk agar akurat dan akan menjadi prioritas, sehingga program pemerintah lebih tepat sasaran, benar-benar sampai pada warga yang memang berhak menerima," ujarnya.
"Perjuangan dengan Jokowi, begitu terpilih kami dari DPR RI, DPRD provinsi, kabupaten/kota, mendorong untuk memperbaiki data 250 juta lebih jiwa penduduk Indonesia. Kita berjuang, tidak bisa republik ini dibangun dengan keluh kesah. Jokowi mengatakan, kita harus menjadi bangsa yang optimistis," pungkasnya.
Dalam acara deklarasi juga ditampilkan capres Jokowi lewat Hologram dan memberikan wejangan mengenai kartu sejahtera untuk rakyat. Jokowi menyatakan komit tetap membangun infrastruktur karena ciri negara maju ada pada infrastruktur sekaligus mengingatkan masyarakat untuk bersama-sama perang melawan fitnah dan hoaks.
(thm)