Program Pamsimas Membangun Kemudahan Akses Air Bersih di Lembata

Selasa, 09 April 2019 - 16:53 WIB
Program Pamsimas Membangun Kemudahan Akses Air Bersih di Lembata
Program Pamsimas Membangun Kemudahan Akses Air Bersih di Lembata
A A A
LEMBATA - Kerinduan masyarakat terhadap mudahnya akses air bersih di Desa Lamatuka, Kecamatan Lebatukan, Kabupaten Lembata, kini terobati. Akses terhadap air bersih kini mudah berkat Program Pamsimas yang diresmikan oleh Asiten Administrasi dan Reformasi Birokrasi Setda Lembata Wens Ose Pukan, baru-baru ini, mewakili Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur, Selasa (9/4/2019).

“Air ini pemberian Tuhan yang patut disyukuri. Aset yang telah dibangun ini mesti dijaga. Masyarakat harus merasa memiliki. Air minum minum bersih amat penting bagi masyarakat yang bertahun merindukannya. Air ini menghidupkan, menyehatkan dan meninspirasi mengalir bersama air dan berpikir jernih seperti air untuk kepentingan pembangunan Lembata,” ungkap Sunur dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wens Pukan.

Program Pansimas untuk mengatasi kebutuhan masyarakat akan air minum bersih di Desa Lamatuka ini, menurut Sunur, patut diapresiasi karena para pengelola program telah sukses bersama masyarakat membangunnya secara partisipatif. Aset ini milik bersama mesti dijagar secara baik dan bertanggungjawab.

"Bukan tidak mungkin, aset ini dapat dinikmati generasi dan anak cucu kita ke depan. Ini bukti kerja nyata dan kerja keras pemerintah, masyarakat dan pengelola program Pansimas," kata Bupati Sunur.

Pada kesempatan yang sama Bupati Sunur juga mencanangkanan “Kampung KB”. Dia menegaskan, pemerintah tidak membatasi anak cuma dua saja, melainkan menjaga jarak kelahiran anak pertama, kedua dan seterusnya.

Kades Lamatuka, Kletus Lazar, menyampaikan terima kasih kepada Pemda Lembata karena hadir melakukan serah terima air minum program Pansimas dan pencanangan kampung KB.

Koordinator Program Pansimas Wilayah Lembata, Pieter Kolin, mengatakan, dia sungguh rasakan dua program ini sangat bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat di Desa Lamatuka.

Pemda Lembata menyediakan dana dukungan sebesar Rp245 juta untuk program Pansimas. Sedangkan Pemerintah Desa mengeluarkan dana sebesar Rp35 juta untuk sukseskan program Pansimas.

"Tak kalah pentingnya, adanya partisipasi masyarakat dengan dukungan tenaga dan dana sebesar Rp56 juta. Terima kasih utuk semua pihak yang telah mendukung suksesnya program ini,” ungkap Pieter Kolin.
(akn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6722 seconds (0.1#10.140)