Tapsel Diterjang Banjir Bandang, Dua Orang Hilang dan Tiga Luka
Tapsel Diterjang Banjir Bandang, Dua Orang Hilang dan Tiga Luka
A
A
A
TAPANULI SELATAN - Banjir bandang menerjang Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut), tepatnya di Desa Mosa Palang, Kecamatan Angkola Selatan. Akibatnya, dua warga hilang terseret banjir dan tiga warga lainnya mengalami luka luka.
Korban hilang bernama Cindi (11) dan Esta (2 bulan). Sedangkan untuk korban yang mengalami luka bernama Wasito (56), Erniati Dalimunthe (56) dan Putri Rohani (26). Ketiga korban luka sudah mendapatkan perawatan di RSUD Padangsidimpuan.
Untuk korban hilang masih dilakukan pencarian. Banjir juga merusak satu unit rumah warga milik Wasito. Selain itu banjir bandang itu juga membawa sampah seperti kayu.
Banjir bandang akibat meluapnya Sungai Aek Sikalang. Peristiwa itu berawal ketika hujan lebat melanda daerah itu sejak Kamis (29/11/2018), sehingga debit air sungai naik. Selang beberapa jam, tiba-tiba banjir bandang menerjang dan menyeret dua orang korban yang hingga saat ini belum ditemukan.
Awalnya, warga sudah khawatir akan terjadinya banjir mengingat hujan sangat deras. Kondisi tersebut semakin parah karena, banjir terjadi pada saat menjelang malam."Saat ini tim dari BPBD Tapsel sedang melakukan pencarian terhadap kedua korban,"ujar Kepala BPBD Tapsel Ilham Suhardi kepada SINDONews, Jumat (30/11/2018).
Korban hilang bernama Cindi (11) dan Esta (2 bulan). Sedangkan untuk korban yang mengalami luka bernama Wasito (56), Erniati Dalimunthe (56) dan Putri Rohani (26). Ketiga korban luka sudah mendapatkan perawatan di RSUD Padangsidimpuan.
Untuk korban hilang masih dilakukan pencarian. Banjir juga merusak satu unit rumah warga milik Wasito. Selain itu banjir bandang itu juga membawa sampah seperti kayu.
Banjir bandang akibat meluapnya Sungai Aek Sikalang. Peristiwa itu berawal ketika hujan lebat melanda daerah itu sejak Kamis (29/11/2018), sehingga debit air sungai naik. Selang beberapa jam, tiba-tiba banjir bandang menerjang dan menyeret dua orang korban yang hingga saat ini belum ditemukan.
Awalnya, warga sudah khawatir akan terjadinya banjir mengingat hujan sangat deras. Kondisi tersebut semakin parah karena, banjir terjadi pada saat menjelang malam."Saat ini tim dari BPBD Tapsel sedang melakukan pencarian terhadap kedua korban,"ujar Kepala BPBD Tapsel Ilham Suhardi kepada SINDONews, Jumat (30/11/2018).
(wib)
Explore More