Pomdam IV/Diponegoro Selidiki Kematian Anggota Zipur yang Gantung Diri
A
A
A
SEMARANG - Detasemen Polisi Militer (Denpom) 3/IV Salatiga telah diterjunkan untuk menyelidiki kejadian anggota Zipur 4/TK Banyubiru yang meninggal gantung diri di Hotel Dwi Putra Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin (19/11/2018).
“Saat ini, kejadian tersebut sudah ditangani oleh Pomdam IV Diponegoro (Denpom 3/IV Salatiga),” kata Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Arh Zaenudin kepada SINDOnews, Selasa (20/11/2018).
Menurutnya, Pomdam sepenuhkan melakukan investigasi di tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui kronologi kejadian yang sebenarnya. “Kita serahkan sepenuhnya pada Pomdam untuk menyelidikinya,” timpalnya.
Seperti diberitakan, anggota Batalyon Zeni Tempur (Yon Zipur) 4/TK Banyubiru jajaran Kodam IV/Diponegoro ditemukan meninggal bunuh diri di Hotel Dwi Putra Bandungan, berpangkat Pratu yang berinisial IKLB. Korban berstatus lajang berusia 26 tahun dan selama ini menempati Asrama Yon Zipur 4/TK Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang.
“Saat ini, kejadian tersebut sudah ditangani oleh Pomdam IV Diponegoro (Denpom 3/IV Salatiga),” kata Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Arh Zaenudin kepada SINDOnews, Selasa (20/11/2018).
Menurutnya, Pomdam sepenuhkan melakukan investigasi di tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui kronologi kejadian yang sebenarnya. “Kita serahkan sepenuhnya pada Pomdam untuk menyelidikinya,” timpalnya.
Seperti diberitakan, anggota Batalyon Zeni Tempur (Yon Zipur) 4/TK Banyubiru jajaran Kodam IV/Diponegoro ditemukan meninggal bunuh diri di Hotel Dwi Putra Bandungan, berpangkat Pratu yang berinisial IKLB. Korban berstatus lajang berusia 26 tahun dan selama ini menempati Asrama Yon Zipur 4/TK Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang.
(sms)