Bupati Nisel Kagum Aksi Terorisme Diberantas dalam Film 22 Menit

Jum'at, 20 Juli 2018 - 16:17 WIB
Bupati Nisel Kagum Aksi...
Bupati Nisel Kagum Aksi Terorisme Diberantas dalam Film 22 Menit
A A A
MEDAN - Bupati Nias Selatan Hilarius Duha mengaku kagum dan mengapresiasi aksi terorisme yang diberantas oleh pihak kepolisian usai nonton bersama Film 22 Menit di Studio XXI Hermes Medan, Kamis (19/7/2018) malam.

Tidak hanya Bupati Nias Selatan, turut hadir Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Nias Selatan bersama keluarganya dan sejumlah tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda.

"Sangat bagus dan saya kagum dengan film 22 Menit ini. Film ini mengingat kita untuk tidak perlu takut namun tetap berhati-hati terhadap aksi teror. Karena semua petugas Polri pasti bekerja profesional mengamankan Negara Indonesia. Kita hadir semua dari Forkopimda Nias Selatan bersama keluarga," jelas Bupati Nias Selatan Hilarius Duha di Medan.

Dia berpesan dan berharap kepada masyarakat Kabupaten Nias Selatan tidak perlu takut atas aksi terorisme, namun tetap harus berhati-hati.

Kapolres Nias Selatan, AKBP Faisal Napitupulu mengajak kepada seluruh warga Nias Selatan harus tetap berhati-hati. "Agar tidak semakin berkembang aksi teroris ini di Negara kita Indonesia, khususnya Sumut dan Nias Selatan," ungkapnya.

Untuk diketahui, Film 22 Menit ini berkisah tentang suatu pagi yang tenang pada Januari 2016, tiba-tiba menjadi genting dan mencekam. Setelah terjadi serangan bom di kawasan Jalan Thamrin, Jakarta Pusat. Film ini dibintangi aktor terkenal Ario Bayu yang berperan sebagai seorang polisi beranak Ardi dengan satuan kepolisiannya yang memburu pelaku pengeboman. Selain itu, aktor lain yang turut berperan yakni Ade Firman Hakim, Ence Bagus, Ardina Rasti, Hana Malasan dan Taskya Namya.

Bersama seorang polisi lalu lintas bernama Firman alias Ade Firman Hakim yang harus menyelamatkan warga dan mengamankan situasi baku tembak dengan pelaku pun tak terhindarkan hingga melukai puluhan orang. Ardi dan Firman serta segenap jajaran unit anti terorisme mempertaruhkan nyawa demi mengamankan ibukota dari ledakan tersebut.

Dalam Film 22 Menit itu, kawanan pelaku berhasil dibekuk dan dilumpuhkan. Namun, peristiwa itu telah mengubah hidup banyak orang untuk selamanya.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2063 seconds (0.1#10.140)