Puncak Arus Balik di Tol Tangerang-Merak Diprediksi Tanggal 23 dan 24
Puncak Arus Balik di Tol Tangerang-Merak Diprediksi Tanggal 23 dan 24
A
A
A
SERANG - PT Astra Infra Toll Road Tangerang Merak memprediksi puncak arus balik di ruas Tol Tangerang Merak akan terjadi pada H+7 dan H+8. Kendaraan yang akan masuk Gerbang Tol Merak di prediksi 1.800 kendaraan/jam,
"Kita prediksi puncak arus balik di ruas Tol Tangerang-Merak terjadi pada tanggal 23 dan 24 Juni atau H+7 dan H+8 Lebaran," ujar Kepala Divisi Operasi PT Marga Mandalasakti, Ega N Boga ketika dihubungi, Minggu (17/6/2018).
Menghadapi arus balik, pihaknya mengoptimalkan gardu dan antisipasi situasional gerbang dilakukan sesuai dengan karakter trafik kendaraan. "Persiapan arus balik tidak jauh berbeda dengan arus mudik," jelas Ega.
Pada puncaknya, panjang antrean di gerbang Tol Merak 1 sampai 2 kilometer dengan 2 gardu yang akan dibuka. Untuk di entrance Serang Timur, prediksi lalulintas sebanyak 3.600 kendaraan/jam dengan panjang antrean 1 Km.
"Untuk di Exit Cikupa, prediksi lalin 5.800 Km/jam, panjang antrean 1 sampai dengan 2 Km dengan mengoperasikan sebanyak 14 gardu," tandasnya.
Memperlancar arus kendaraan dari arah Merak menuju Jakarta atau sebaliknya, akan diberlakukan pembatasan operasional mobil barang dengan Jumlah Berat yang Diizinkan (JBI) lebih dari 14.000 Kg, sumbu tiga atau lebih, dan mobil barang dengan kereta tempelan dan gandengan. Pembatasan dimulai dari tanggal 22 Juni 2018 (H+6) pukul 00.00 WIB s.d 24 Juni 2018 (H+8) pukul 24.00 WIB.
"Kita prediksi puncak arus balik di ruas Tol Tangerang-Merak terjadi pada tanggal 23 dan 24 Juni atau H+7 dan H+8 Lebaran," ujar Kepala Divisi Operasi PT Marga Mandalasakti, Ega N Boga ketika dihubungi, Minggu (17/6/2018).
Menghadapi arus balik, pihaknya mengoptimalkan gardu dan antisipasi situasional gerbang dilakukan sesuai dengan karakter trafik kendaraan. "Persiapan arus balik tidak jauh berbeda dengan arus mudik," jelas Ega.
Pada puncaknya, panjang antrean di gerbang Tol Merak 1 sampai 2 kilometer dengan 2 gardu yang akan dibuka. Untuk di entrance Serang Timur, prediksi lalulintas sebanyak 3.600 kendaraan/jam dengan panjang antrean 1 Km.
"Untuk di Exit Cikupa, prediksi lalin 5.800 Km/jam, panjang antrean 1 sampai dengan 2 Km dengan mengoperasikan sebanyak 14 gardu," tandasnya.
Memperlancar arus kendaraan dari arah Merak menuju Jakarta atau sebaliknya, akan diberlakukan pembatasan operasional mobil barang dengan Jumlah Berat yang Diizinkan (JBI) lebih dari 14.000 Kg, sumbu tiga atau lebih, dan mobil barang dengan kereta tempelan dan gandengan. Pembatasan dimulai dari tanggal 22 Juni 2018 (H+6) pukul 00.00 WIB s.d 24 Juni 2018 (H+8) pukul 24.00 WIB.
(kri)
Explore More