Didukung Ibu-Ibu Pengajian, Emas Optimistis Ungguli Paslon Lain
A
A
A
BANDUNG BARAT - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat (KBB) Elin Suharliah-Maman S Sunjaya (Emas) mendapatkan dukungan dari ibu-ibu pengajian di Kecamatan Rongga. Paslon usungan PDIP, PPP, dan PKB ini semakin optimistis bakal mengungguli paslon lain dalam pencoblosan nanti.
"Kami yakin dengan dukungan dari kalangan ibu-ibu pengajian ini menjadi modal untuk menang di Pilkada KBB," kata Ketua Relawan Emas Asep Vijay, Selasa (29/5/2018).
Dia menyebutkan, dukungan itu datang dari ibu-ibu pengajian di Masjid An Nur di Kampung Cibolenglang RW 7, dan Masjid Al Ikhlas Kampung Cibenda RW 8 Desa Cicadas, Kecamatan Rongga. Kendati paslon Emas berhalangan hadir, namun kehadiran pendukung Emas yang tergabung dalam Relawan Rakyat Cermat mendapatkan simpati dan antusiasme yang luar biasa.
Dukungan itu tentu menjadi modal berharga. Karena menurutnya, suara atau dukungan perempuan biasanya tulus dan tanpa pamrih. Jika sudah menentukan sikap maka ibu-ibu atau perempuan tidak akan berpaling, mereka loyal pada pilihannya. Bahkan, mereka bisa memengaruhi suami atau kalangan terdekatnya untuk ikut memberikan dukungan yang sama.
"Ada anggapan jika pilihan kaum ibu itu bisa memengaruhi suami atau pihak lain. Untuk itu kami menargetkan bisa meraih 60% suara perempuan," ujarnya.
"Kami yakin dengan dukungan dari kalangan ibu-ibu pengajian ini menjadi modal untuk menang di Pilkada KBB," kata Ketua Relawan Emas Asep Vijay, Selasa (29/5/2018).
Dia menyebutkan, dukungan itu datang dari ibu-ibu pengajian di Masjid An Nur di Kampung Cibolenglang RW 7, dan Masjid Al Ikhlas Kampung Cibenda RW 8 Desa Cicadas, Kecamatan Rongga. Kendati paslon Emas berhalangan hadir, namun kehadiran pendukung Emas yang tergabung dalam Relawan Rakyat Cermat mendapatkan simpati dan antusiasme yang luar biasa.
Dukungan itu tentu menjadi modal berharga. Karena menurutnya, suara atau dukungan perempuan biasanya tulus dan tanpa pamrih. Jika sudah menentukan sikap maka ibu-ibu atau perempuan tidak akan berpaling, mereka loyal pada pilihannya. Bahkan, mereka bisa memengaruhi suami atau kalangan terdekatnya untuk ikut memberikan dukungan yang sama.
"Ada anggapan jika pilihan kaum ibu itu bisa memengaruhi suami atau pihak lain. Untuk itu kami menargetkan bisa meraih 60% suara perempuan," ujarnya.
(zik)