Hari Ini, 2 Korban Ambruknya Overpass Tol Manado-Bitung Dipulangkan
A
A
A
MINAHASA UTARA - Dua korban akibat ambruknya overpass di ruas jalan tol Manado-Bitung, yakni Dadi asal Bandung, Jawa Barat dan Sugeng Pranoto asal Blitar, Jawa Timur, rencananya akan dipulangkan ke kampung halaman masing-masing hari ini.
“Pemulangan jenazah korban rencana akan dilakukan hari ini,” kata Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Puspita Anggraeni via whatsapp, Rabu (18/4/2018).
Pihak perusahaan kata Puspita akan membantu kepulangan jenazah tersebut ke kampung halamannya masing-masing.
“Insyaallah kami akan membantu kepulangan jenazah hari ini dan memastikan keluarga yang ditinggalkan juga mendapatkan bantuan yang terbaik pula,” ujarnya, singkat.
Seperti diketahui dua korban tersebut berhasil dievakuasi setelah melalui proses yang panjang. Sugeng Pranoto berhasil dievakuasi sekitar pukul 23.30 Wita, Selasa (17/4/2018). Sedangkan Dadi berhasil dievakuasi tepat pukul 02.30 Wita, Rabu (18/4/2018).
Proses evakuasi yang berlangsung sekitar 12 jam lebih itu, akhirnya dihentikan setelah dua korban ambruknya jembatan penghubung (overpass) di ruas jalan tol Manado-Bitung, di Desa Tumaluntung, berhasil dievakuasi meski kedua nyawa korban tak terselamatkan.
“Tepat pukul 02.30 Wita korban ketiga berhasil dievakuasi dan dalam kondisi sudah meninggal. Dengan demikian proses evakuasi ditutup karena semua korban sudah diketemukan,”kata Kepala Kantor SAR Manado Mochamad Arifin.
“Pemulangan jenazah korban rencana akan dilakukan hari ini,” kata Sekretaris Perusahaan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, Puspita Anggraeni via whatsapp, Rabu (18/4/2018).
Pihak perusahaan kata Puspita akan membantu kepulangan jenazah tersebut ke kampung halamannya masing-masing.
“Insyaallah kami akan membantu kepulangan jenazah hari ini dan memastikan keluarga yang ditinggalkan juga mendapatkan bantuan yang terbaik pula,” ujarnya, singkat.
Seperti diketahui dua korban tersebut berhasil dievakuasi setelah melalui proses yang panjang. Sugeng Pranoto berhasil dievakuasi sekitar pukul 23.30 Wita, Selasa (17/4/2018). Sedangkan Dadi berhasil dievakuasi tepat pukul 02.30 Wita, Rabu (18/4/2018).
Proses evakuasi yang berlangsung sekitar 12 jam lebih itu, akhirnya dihentikan setelah dua korban ambruknya jembatan penghubung (overpass) di ruas jalan tol Manado-Bitung, di Desa Tumaluntung, berhasil dievakuasi meski kedua nyawa korban tak terselamatkan.
“Tepat pukul 02.30 Wita korban ketiga berhasil dievakuasi dan dalam kondisi sudah meninggal. Dengan demikian proses evakuasi ditutup karena semua korban sudah diketemukan,”kata Kepala Kantor SAR Manado Mochamad Arifin.
(wib)