Jembatan Ambruk, Jalur Lamongan-Tuban Macet Total
A
A
A
TUBAN - Jembatan Widang, Tuban, Jawa Timur ambrol, Selasa (17/4/2018). Praktis jalur Lamongan-Tuban mengalami kemacetan total sejak pukul 11.00 WIB. Informasi yang dihimpun sementara, jembatan yang ambruk merupakan jembatan lama sisi kiri dari arah Lamongan ke Tuban. Jembatan itu biasanya dipakai melintas kendaran dari arah Babat, Lamongan ke Widang, Tuban.
Sedangkan jembatan sisi kanan yang biasanya dilintasi kendaraan dari Widang, Tuban ke Babat, Lamongan masih bisa dilalui. Karena memang jembatan tersebut masih lebih baru usianya dibanding jembatan yang roboh.
“Yang roboh jembatan lama,” uajr Khoirul Anam (42) warga Babat, Lamongan yang berada di lokasi, siang ini.
Akibat ambrolnya jembatan Widang Tuban itu, ada sebuah motor yang ikut terjebur, tiga unit dumptruk yang melaju di atas jembatan juga terjun ke Bengawan Solo. Tiga truk tersebut terlihat menumpuk di retakan jembatan yang sudah menyentuh air Bengawan Solo.
“Jembatan Widang ambruk. Kami baru saja melakukan evakuasi beberapa korban bersama Kasat Lantas Tuban,” ujar Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Argia.
Secara pasti belum diketahui penyebabnya, hanya jembatan Widang sisi kiri dari arah Babat Lamongan memang usia sudah tua. Bahkan, beberapa bulan lalu sempat dilakukan penambatan badan jalannya.
Akibat ambrolnya jembatan Widang Tuban tersebut, jalur Lamongan-Tuban atau sebaliknya mengalami kemacetan yang luar biasa. Bahkan, terjadi penumpukan kendaraan baik di sisi Babat maupun Widang. Karena itu, parapengendara diminta untuk memilih jalur alternatif.
“Kami sudah mengarahkan kendaraan untuk melalui jalur alternatif. Sebab, jalur Babat-Widang dinayatakan ditutup. Ada petugas kami yang mengarahkan, khususnya dari sisi Lamongan,” pungkas Kasatlantas Polres Lamongan, AKP Argia.
Sedangkan jembatan sisi kanan yang biasanya dilintasi kendaraan dari Widang, Tuban ke Babat, Lamongan masih bisa dilalui. Karena memang jembatan tersebut masih lebih baru usianya dibanding jembatan yang roboh.
“Yang roboh jembatan lama,” uajr Khoirul Anam (42) warga Babat, Lamongan yang berada di lokasi, siang ini.
Akibat ambrolnya jembatan Widang Tuban itu, ada sebuah motor yang ikut terjebur, tiga unit dumptruk yang melaju di atas jembatan juga terjun ke Bengawan Solo. Tiga truk tersebut terlihat menumpuk di retakan jembatan yang sudah menyentuh air Bengawan Solo.
“Jembatan Widang ambruk. Kami baru saja melakukan evakuasi beberapa korban bersama Kasat Lantas Tuban,” ujar Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Argia.
Secara pasti belum diketahui penyebabnya, hanya jembatan Widang sisi kiri dari arah Babat Lamongan memang usia sudah tua. Bahkan, beberapa bulan lalu sempat dilakukan penambatan badan jalannya.
Akibat ambrolnya jembatan Widang Tuban tersebut, jalur Lamongan-Tuban atau sebaliknya mengalami kemacetan yang luar biasa. Bahkan, terjadi penumpukan kendaraan baik di sisi Babat maupun Widang. Karena itu, parapengendara diminta untuk memilih jalur alternatif.
“Kami sudah mengarahkan kendaraan untuk melalui jalur alternatif. Sebab, jalur Babat-Widang dinayatakan ditutup. Ada petugas kami yang mengarahkan, khususnya dari sisi Lamongan,” pungkas Kasatlantas Polres Lamongan, AKP Argia.
(sms)