Warga Gempar, Jasad Bayi Ditemukan Mengapung di Sungai
A
A
A
LAHAT - Warga Desa Karang Anyar Kecamatan Lahat Selatan, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel) digemparkan dengan penemuan sesosok jasad bayi di sungai Lematang, Jumat (30/3/2018).
Jasad bayi laki-laki yang masih lengkap dengan tali pusarnya tersebut pertama kali ditemukan pertama kali oleh Saprin (30). Saat itu, Saprin yang sedang menambang pasir di sungai tersebut melihat sesuatu mirip boneka terdampar di pinggir sungai yang tengah surut.
Merasa curiga, Saprin pun mencoba mendekatinya. Namun, betapa terkejutnya Saprin saat mengetahui benda mirip boneka tersebut rupanya mayat bayi.
“Awalnya saya kira boneka. Tapi saat saat saya dekati ternyata bayi," kata Saprin.
Dia mengatakan, saat ditemukan, mayat bayi tersebut tengah tersangkut di ranting pohon yang hanyut.
"Tali pusarnya terlilit di ranting pohon. Saya pun saat itu langsung memanggil warga," tuturnya.
Warga yang mendengar kabar tersebut langsung berbondong-bondong datang ke sungai. Sementara sebagian warga lainnya melaporkan penemuan itu ke polisi.
Tak lama usai menerima laporan, polisi pun datang ke lokasi. Dibantu warga, polisi mengevakuasi jasad bayi tersebut ke RSUD Lahat. Diduga kuat, bayi malang tersebut merupakan hasil hubungan gelap yang dibuang sesaat setelah dilahirkan.
Jasad bayi laki-laki yang masih lengkap dengan tali pusarnya tersebut pertama kali ditemukan pertama kali oleh Saprin (30). Saat itu, Saprin yang sedang menambang pasir di sungai tersebut melihat sesuatu mirip boneka terdampar di pinggir sungai yang tengah surut.
Merasa curiga, Saprin pun mencoba mendekatinya. Namun, betapa terkejutnya Saprin saat mengetahui benda mirip boneka tersebut rupanya mayat bayi.
“Awalnya saya kira boneka. Tapi saat saat saya dekati ternyata bayi," kata Saprin.
Dia mengatakan, saat ditemukan, mayat bayi tersebut tengah tersangkut di ranting pohon yang hanyut.
"Tali pusarnya terlilit di ranting pohon. Saya pun saat itu langsung memanggil warga," tuturnya.
Warga yang mendengar kabar tersebut langsung berbondong-bondong datang ke sungai. Sementara sebagian warga lainnya melaporkan penemuan itu ke polisi.
Tak lama usai menerima laporan, polisi pun datang ke lokasi. Dibantu warga, polisi mengevakuasi jasad bayi tersebut ke RSUD Lahat. Diduga kuat, bayi malang tersebut merupakan hasil hubungan gelap yang dibuang sesaat setelah dilahirkan.
(rhs)