Hiu Pari Langka Terdampar di Pantai Kubu
Hiu Pari Langka Terdampar di Pantai Kubu
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Seekor Hiu Pari (squatina legnota) ditemukan warga Desa Kubu, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng terdampar di Pantai Kubu. Species langka dengan panjang 2 meter dan berat sekira 110 kilogram ini ditemukan dalam kondisi mati, Selasa (27/3/2018) siang.
“Iya itu jenis hiu termasuk langka di Indonesia. Sehingga statusnya di PP Nomor 7 tahun 1999 tentang pengawetan jenis tumbuhan dan satwa belum termasuk satwa yang dilindungi,” ujar Kepala BKSDA Kalteng SKW 2, Pangkalan Bun, Agung Widodo saat dikonfirmasi MNC Media, Selasa (27/3/2018) sore.Dia mengatakan, saat petugas mendapat laporan dan langsung mengecek ke lokasi penemuan ikan Hiu Pari sudah dalam kondisi mati.
“Sudah mati saat dicek petugas, dan saat itu juga dijual sama pengempul ikan di Desa Kubu. Karena bukan binatang dilindungi jadi tidak bisa kita larang,” timpalnya.Sebelumnya, Petani Desa Kubu, Nurdin kaget setelah melihat ikan Hiu Pari yang terdampar di punggir pantai. Saat itu kondisinya belum mati. Tapi lantaran lama di daratan akhirnya mati.
“Saat itu saya mau melaut, saya lihat ko ada ikan besar, ternyata hiu. Dan saya memanggil warga lainnya dan melapor ke petugas. Karena tidak termasuk binatang dilindungi akhirnya kita jual ke pengepul,” tandasnya.
“Iya itu jenis hiu termasuk langka di Indonesia. Sehingga statusnya di PP Nomor 7 tahun 1999 tentang pengawetan jenis tumbuhan dan satwa belum termasuk satwa yang dilindungi,” ujar Kepala BKSDA Kalteng SKW 2, Pangkalan Bun, Agung Widodo saat dikonfirmasi MNC Media, Selasa (27/3/2018) sore.Dia mengatakan, saat petugas mendapat laporan dan langsung mengecek ke lokasi penemuan ikan Hiu Pari sudah dalam kondisi mati.
“Sudah mati saat dicek petugas, dan saat itu juga dijual sama pengempul ikan di Desa Kubu. Karena bukan binatang dilindungi jadi tidak bisa kita larang,” timpalnya.Sebelumnya, Petani Desa Kubu, Nurdin kaget setelah melihat ikan Hiu Pari yang terdampar di punggir pantai. Saat itu kondisinya belum mati. Tapi lantaran lama di daratan akhirnya mati.
“Saat itu saya mau melaut, saya lihat ko ada ikan besar, ternyata hiu. Dan saya memanggil warga lainnya dan melapor ke petugas. Karena tidak termasuk binatang dilindungi akhirnya kita jual ke pengepul,” tandasnya.
(sms)
Explore More