Belasan Wanita dan Pria Terjaring Operasi Pekat di Merangin

MERANGIN - Maraknya aktifitas prostitusi dan hiburan malam di Kabupaten Merangin, membuat Pj Bupati Merangin langsung turun tangan untuk melakukan razia.

Razia pun menyasar ke warung remang-remang, karaoke, panti pijet dan kos-kosan, saat razia berlangsung ada belasan wanita dan pria yang terjaring dalam razia tersebut.

Tak hanya merazia, Pj Bupati Merangin bersama Sat Pol PP juga mengecek ke absahan izin yang di miliki pengusaha karaoke dan panti pijat, alhasil tak satu pun tempat usaha tersebut memiliki ijin usaha yang resmi.

Usai berhasil mengamankan belasan wanita dan pria yang tidak mempunyai indentitas, selanjutnya seluruh orang yang terjaring langsung di bawa ke kantor Sat Pol PP.

Pj Bupati Merangin Husairi saat dikonfirmasi usai melakukan razia mengatakan jika razia ini dilakukan karena banyak pengaduan masyarakat tentang aktifitas prostitusi di Kabupaten Merangin.

"Untuk sudah saya kali lumayan banyak yang terjaring, semuanya tidak mempunyai kartu tanda penduduk,nanti mereka yang terjaring akan kita data dan kita beri peringatan," ucap Husairi, Selasa (27/3/2018).

Terkait izin yang tidak sesuai, Pj Bupati akan mempelajarinya lebih lanjut, sebab banyak izin yang dikeluarkan hanya melalui camat. "Saya akan berkoordinasi dengan pak sekda untuk meninjau izin-izin tempat hiburan malam ini, sebab banyak sekali yang menyalahi aturan," pungkasnya.