Kabupaten Tabanan Melayani Masyarakat dengan Investasi Hati
A
A
A
NAMA Kabupaten Tabanan belakangan ini sering dibicarakan, selain karena memiliki bupati wanita pertama di Bali, Tabanan juga belakangan sering mendapatkan penghargaan. Seperti penghargaan Anugerah Pangripta Nusantara (APN) 2017 untuk kategori Kabupaten dengan Perencanaan Terbaik, yang diberikan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas pada April 2017.
Ada lagi penghargaan Dana Rakca 2017 yang diberikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atas daerah-daerah yang dinilai memiliki kinerja baik dalam pengelolaan keuangan daerah, kesejahteraan masyarakat, pelayanan pemerintahan umum, dan pelayanan dasar publik pada Desember 2017.
Tentu saja, kesuksesan Pemkab Tabanan meraih banyak penghargaan tersebut tak lepas dari tangan dingin Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dalam mengelola dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) yang terbatas untuk membangun Tabanan dari berbagai aspek. Nah, salah satu yang menjadi fokus bupati perempuan pertama di Bali ini adalah meningkatkan pelayanan publik demi mempercepat birokrasi dan mencegah pungutan liar.
Caranya, dengan meluncurkan Taman Serasi yang juga merupakan pelayanan publik terintegrasi digital berbasis aplikasi android dan diklaim merupakan yang pertama di Indonesia. Program yang diresmikan di Kantor Kecamatan Kerambitan pada 7 Februari lalu ini merupakan layanan satu pintu dalam memberikan fasilitas kepada masyarakat yang ingin mendapatkan administrasi kependudukan dengan mudah.
Sementara, layanan yang tersedia di Taman Serasi yang menyedot dana APBD sebesar Rp489 juta ini terdiri dari layanan perizinan berupa surat keterangan usaha dan surat izin usaha mikro. Lalu, ada juga layanan non-perizinan berupa pembuatan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), surat keterangan tidak mampu (SKTM), surat keterangan kematian, surat pindah antar-kecamatan, perekaman, perubahan, dan pencetakan KTP, serta perubahan data dan cetak kartu keluarga.
Bagaimana proses kemunculan Taman Serasi di Kabupaten Tabanan? Simak laporan selengkapnya dalam Edisi Khusus Government Award Majalah SINDO Weekly No 04-07 Tahun 2018 yang terbit Senin (26/3/2018) hari ini.
Ada lagi penghargaan Dana Rakca 2017 yang diberikan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo atas daerah-daerah yang dinilai memiliki kinerja baik dalam pengelolaan keuangan daerah, kesejahteraan masyarakat, pelayanan pemerintahan umum, dan pelayanan dasar publik pada Desember 2017.
Tentu saja, kesuksesan Pemkab Tabanan meraih banyak penghargaan tersebut tak lepas dari tangan dingin Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dalam mengelola dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) yang terbatas untuk membangun Tabanan dari berbagai aspek. Nah, salah satu yang menjadi fokus bupati perempuan pertama di Bali ini adalah meningkatkan pelayanan publik demi mempercepat birokrasi dan mencegah pungutan liar.
Caranya, dengan meluncurkan Taman Serasi yang juga merupakan pelayanan publik terintegrasi digital berbasis aplikasi android dan diklaim merupakan yang pertama di Indonesia. Program yang diresmikan di Kantor Kecamatan Kerambitan pada 7 Februari lalu ini merupakan layanan satu pintu dalam memberikan fasilitas kepada masyarakat yang ingin mendapatkan administrasi kependudukan dengan mudah.
Sementara, layanan yang tersedia di Taman Serasi yang menyedot dana APBD sebesar Rp489 juta ini terdiri dari layanan perizinan berupa surat keterangan usaha dan surat izin usaha mikro. Lalu, ada juga layanan non-perizinan berupa pembuatan surat keterangan catatan kepolisian (SKCK), surat keterangan tidak mampu (SKTM), surat keterangan kematian, surat pindah antar-kecamatan, perekaman, perubahan, dan pencetakan KTP, serta perubahan data dan cetak kartu keluarga.
Bagaimana proses kemunculan Taman Serasi di Kabupaten Tabanan? Simak laporan selengkapnya dalam Edisi Khusus Government Award Majalah SINDO Weekly No 04-07 Tahun 2018 yang terbit Senin (26/3/2018) hari ini.
(amm)