Sudirman-Ida Akan Jadi Tonggak Sejarah Perubahan Jateng
A
A
A
SALATIGA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar optimistis pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Tengah Sudirman Said-Ida Fauziyah bakal menang dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018. Kemenangan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung PKB, Partai Gerindra, PAN, dan PKS tersebut akan menjadi tonggak sejarah perubahan di Jawa Tengah.
"Kemenangan Sudirman Said - Ida Fauziyah di Pilkada Jawa Tengah nanti akan menjadi kemenangan sejarah. Banyak hal yang akan berubah jika Sudirman Said - Ida Fauziyah menjadi pemimpin Jawa Tengah," kata politisi PKB yang akrab disapa Cak Imin kepada peserta rapat konsolidasi pemenangan Sudirman Said dan Ida Fauziyah di Salatiga, Minggu (4/3/2018).
Dia mengatakan, kondisi beberapa daerah di Jawa Tengah dalam beberapa tahun belakangan terlihat stagnan, seperti Kota Semarang misalnya. Dalam 10 tahun terakhin tidak ada perubahan yang signifikan. "Sejak 10 tahun lalu hingga saat ini, kondisinya begitu-begitu saja. Karena itu, sejarah harus dikejar jika kita ingin maju," ujarnya.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Sudirman Said menyanjung langkah dan gebrakan yang dilakukan Cak Imin dan Ketua DPW PKB Jawa Tengah Yusuf Chudori dalam kontestasi Pilkada Jawa Tengah 2018. Menurut Sudirman, keberanian kedua tokoh PKB tersebut patut diteladani agar tercipta sejarah di Jawa Tengah.
"Kita harus berani dan meluruskan niat. Mari kita rapatkan barisan untuk memenangkan Pilkada dan membuat perubahan sejarah di Jawa Tengah ini," tuturnya.
Dia mengatakan, masa kampanye yang tersisa 20 hari ini harus dimanfaatkan untuk menguatkan kader serta merapatkan barisan. Mantan Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral ini, akan gencar menyosialisasikan 22 janji kerja di antaranya membuat APBD yang ramah rakyat kecil, ramah perempuan dan ramah santri.
"Kemenangan Sudirman Said - Ida Fauziyah di Pilkada Jawa Tengah nanti akan menjadi kemenangan sejarah. Banyak hal yang akan berubah jika Sudirman Said - Ida Fauziyah menjadi pemimpin Jawa Tengah," kata politisi PKB yang akrab disapa Cak Imin kepada peserta rapat konsolidasi pemenangan Sudirman Said dan Ida Fauziyah di Salatiga, Minggu (4/3/2018).
Dia mengatakan, kondisi beberapa daerah di Jawa Tengah dalam beberapa tahun belakangan terlihat stagnan, seperti Kota Semarang misalnya. Dalam 10 tahun terakhin tidak ada perubahan yang signifikan. "Sejak 10 tahun lalu hingga saat ini, kondisinya begitu-begitu saja. Karena itu, sejarah harus dikejar jika kita ingin maju," ujarnya.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut Sudirman Said menyanjung langkah dan gebrakan yang dilakukan Cak Imin dan Ketua DPW PKB Jawa Tengah Yusuf Chudori dalam kontestasi Pilkada Jawa Tengah 2018. Menurut Sudirman, keberanian kedua tokoh PKB tersebut patut diteladani agar tercipta sejarah di Jawa Tengah.
"Kita harus berani dan meluruskan niat. Mari kita rapatkan barisan untuk memenangkan Pilkada dan membuat perubahan sejarah di Jawa Tengah ini," tuturnya.
Dia mengatakan, masa kampanye yang tersisa 20 hari ini harus dimanfaatkan untuk menguatkan kader serta merapatkan barisan. Mantan Menteri Energi Sumber Daya dan Mineral ini, akan gencar menyosialisasikan 22 janji kerja di antaranya membuat APBD yang ramah rakyat kecil, ramah perempuan dan ramah santri.
(wib)