Pamit ke Kebun Sawit sejak Rabu, Kakek Rusli Tak Kunjung Pulang
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Seorang kakek yang pamit pergi ke kebun sawit naik perahu di Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah, hilang secara misterius sejak Rabu (17/1/2018) sore hingga pagi ini. Korban adalah M Rusli (65), warga Jalan Mak Jambek, RT 04, Kelurahan Mendawai Seberang, Kecamatan Arut Selatan (Arsel).
Informasi ini didapat dari Lurah Mendawai Seberang Zulhadi atas laporan keluarga korban, kemudian ditindaklanjuti untuk melaporkan ke Polres Kobar. "Laporan dari warga kami, Pak Rusli sejak Rabu sore pergi ke kebun sawitnya dengan membawa peralatan kebun. Tapi sampai pagi ini ditunggu tidak pulang," ujar Lurah Mendawai Seberang Zulhadi kepada MNC Media, Jumat (19/1/2018).
Ia melanjutkan, karena belum 3x24 jam, polisi hanya menerima laporan dan belum bisa membuat laporan orang hilang. "Tim SAR gabungan sudah mulai mencari Rusli di kebunnya sejak Kamis pagi. Tim terdiri dari BPBD, TNI/ Polri, Basarnas Pangkalanm Bun, aparat kelurahan, dan warga, terus mencari, namun hingga pagi ini belum membuahkan hasil. Tim hanya menemukan rantang bekas tempat nasi dan perahu yang digunakan korban."
Ia melanjutkan, lokasi hilangnya korban di kebunnya, di Jalan Jenderal Sudirman, Gang Sintang, Kelurahan Mendawai Seberang, Kecamatan Arut Selatan. "Semoga saja cepat ditemukan."
Kepala BPBD Kobar Hermon F Lion mengatakan, tim gabungan sejak Kamis pagi hingga Jumat pagi ini terus melakukan pencarian korban. "Kita sisir wilayan kebun dan sekitar sungai, belum ada jejak sama sekali, kita lanjutkan pencarian hari ini," ujarnya.
Informasi ini didapat dari Lurah Mendawai Seberang Zulhadi atas laporan keluarga korban, kemudian ditindaklanjuti untuk melaporkan ke Polres Kobar. "Laporan dari warga kami, Pak Rusli sejak Rabu sore pergi ke kebun sawitnya dengan membawa peralatan kebun. Tapi sampai pagi ini ditunggu tidak pulang," ujar Lurah Mendawai Seberang Zulhadi kepada MNC Media, Jumat (19/1/2018).
Ia melanjutkan, karena belum 3x24 jam, polisi hanya menerima laporan dan belum bisa membuat laporan orang hilang. "Tim SAR gabungan sudah mulai mencari Rusli di kebunnya sejak Kamis pagi. Tim terdiri dari BPBD, TNI/ Polri, Basarnas Pangkalanm Bun, aparat kelurahan, dan warga, terus mencari, namun hingga pagi ini belum membuahkan hasil. Tim hanya menemukan rantang bekas tempat nasi dan perahu yang digunakan korban."
Ia melanjutkan, lokasi hilangnya korban di kebunnya, di Jalan Jenderal Sudirman, Gang Sintang, Kelurahan Mendawai Seberang, Kecamatan Arut Selatan. "Semoga saja cepat ditemukan."
Kepala BPBD Kobar Hermon F Lion mengatakan, tim gabungan sejak Kamis pagi hingga Jumat pagi ini terus melakukan pencarian korban. "Kita sisir wilayan kebun dan sekitar sungai, belum ada jejak sama sekali, kita lanjutkan pencarian hari ini," ujarnya.
(zik)