Fatayat NU Ingin Ridwan Kamil Dipasangkan dengan Maman

JAKARTA - Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) menginginkan agar Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dipasangkan dengan Politikus PKB Maman Imanulhaq pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2018.

Sebab, organisasi sayap NU bidang pemberdayaan perempuan dan keluarga itu menilai Ridwan Kamil-Maman Imanulhaq adalah pasangan ideal yang perlu didukung untuk Jabar yang lebih baik.

Ketua Fatayat NU Yayah Fijriyah mengatakan bahwa Ridwan Kamil alias Kang Emil adalah sosok muda visioner yang akan membawa Jabar akan lebih maju dan sejahtera.

"Sementara Kang Maman dikenal sebagai tokoh ulama muda yang cukup aktif menyuarakan pembelaan terhadap hak-hak anak dan perempuan," kata Yayah, Rabu (15/11/2017).

Perempuan asal Majalengka ini menambahkan, sebenarnya Fatayat NU Jabar jauh sebelum menguatnya dukungan Para Kyai dan komunitas agar Kang Maman maju mendampingi Kang Emil.

Lebih lanjut dia mengatakan, Fatayat NU sudah menyatakan dukungan agar Maman, pimpinan pondok pesantren Al Mizan itu maju di Pilgub Jabar 2018.

Adapun dukungan itu, kata dia, dikemukakan saat Peringatan Harlah Fatayat tingkat Jabar di Ponpes Al-Mizan Jatiwangi Majalengka pada 15 Mei 2017 silam.

Sementara itu tokoh Pantura yang juga Pimpinan Pesantren Kampus Putih, KH. Abbas Assafah mengaku akan mengumpulkan tokoh-tokoh Pantura termasuk Para Ulama, Seniman dan Pemuda di Kampus Putih Jalan KH. Hasyim Asyari No.1/1, Segeran Kidul, Juntinyuat Indramayu pada pekan depan.

Mereka akan dikumpulkan dalam rangka deklarasi dukungan kepada Ridwan Kamil dan Kyai Maman Imanulhaq untuk maju sebagai calon gubernur dan wakil gubernur dalam pilkada Jabar 2018.

Abbas menjelaskan, saat ini Jabar butuh pemimpin muda yang mau melakukan terobosan progresif untuk membawa warga Jabar ke arah yang lebih baik.

"Akan hadir ratusan tokoh dari Cirebon, Indramayu, Subang dan Karawang untuk dukung Emil dan Maman agar memimpin Pembangunan Jabar ke depan," ujar Abbas yang juga anggota DPRD Indramayu ini.