Memalukan, Oknum Polisi Malah Tertangkap Menjambret
A
A
A
PEKANBARU - Seorang oknum anggota kepolisian ditangkap warga karena kedapatan melakukan aksi penjambretan. Pelaku adalah Brigadir Fabio Cornri Mangasa, anggota Dokkes (Kedokteran dan Kesehatan) Polda Riau.
"Saat ini pelaku sudah diserahkan ke Polresta Pekanbaru," kata Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo, Selasa (26/9/2017).
Aksi memalukan yang dilakukan anggota polisi yang seharusnya bertugas menangkap penjahat ini terjadi di perempatan Jalan Soekarno Hatta-Durian Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru, Riau pada 25 September 2017 sekitar pukul 23.30 WIB.
Korban penjembretan, Efri Anita Manurung menceritakan bahwa malam itu dia bersama teman prianya, Rikjen Peri melintas dengan sepeda motor menuju arah pulang. Tepat di persimpangan Soekarno Hatta-Durian keduanya terkejut saat sepeda motor dipepet Brigadir Fabio.
Hanya hitungan detik, Brigadir Fabio Cornri langsung menarik paksa tas yang dipegang Efri. Korban yang berada di posisi belakang motor berteriak minta tolong. Oknum polisi nakal inipun tancap gas ke arah sebuah mal di Jalan Soekarno Hatta. Rikjen Peri yang menjadi pengendara motor menggeber motor menyusul pelaku penjambretan.
Karena sudah terdesak, Brigadir Fabio membelokan motornya ke arah yang sepi dengan maksud menghilangkan jejak. Namun apes saat masuk ke gang dekat mal, dia terpaksa balik arah karena ternyata jalannya buntu.
Keduanya yang sudah dekat langsung mencegat Brigadir Fabio sambil berteriak minta tolong. Mendengar teriakan itu warga mengepung dan menangkap oknum polisi itu. Tersangkapun diserahkan ke Polresta Pekanbaru.
"Selain terlibat aksi kriminal, Brigadir Fabio juga terlibat kasus narkoba dan kasusnya masih dalam tahap sidang kode etik oleh kita," tambah Kabid Propam Polda Riau, Kombes Pitoyo Agung Yuwono.
"Saat ini pelaku sudah diserahkan ke Polresta Pekanbaru," kata Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo, Selasa (26/9/2017).
Aksi memalukan yang dilakukan anggota polisi yang seharusnya bertugas menangkap penjahat ini terjadi di perempatan Jalan Soekarno Hatta-Durian Kecamatan Sukajadi, Pekanbaru, Riau pada 25 September 2017 sekitar pukul 23.30 WIB.
Korban penjembretan, Efri Anita Manurung menceritakan bahwa malam itu dia bersama teman prianya, Rikjen Peri melintas dengan sepeda motor menuju arah pulang. Tepat di persimpangan Soekarno Hatta-Durian keduanya terkejut saat sepeda motor dipepet Brigadir Fabio.
Hanya hitungan detik, Brigadir Fabio Cornri langsung menarik paksa tas yang dipegang Efri. Korban yang berada di posisi belakang motor berteriak minta tolong. Oknum polisi nakal inipun tancap gas ke arah sebuah mal di Jalan Soekarno Hatta. Rikjen Peri yang menjadi pengendara motor menggeber motor menyusul pelaku penjambretan.
Karena sudah terdesak, Brigadir Fabio membelokan motornya ke arah yang sepi dengan maksud menghilangkan jejak. Namun apes saat masuk ke gang dekat mal, dia terpaksa balik arah karena ternyata jalannya buntu.
Keduanya yang sudah dekat langsung mencegat Brigadir Fabio sambil berteriak minta tolong. Mendengar teriakan itu warga mengepung dan menangkap oknum polisi itu. Tersangkapun diserahkan ke Polresta Pekanbaru.
"Selain terlibat aksi kriminal, Brigadir Fabio juga terlibat kasus narkoba dan kasusnya masih dalam tahap sidang kode etik oleh kita," tambah Kabid Propam Polda Riau, Kombes Pitoyo Agung Yuwono.
(sms)