RS PKU Muhammadiyah Miliki Unit Instalasi Pelayanan Jantung Terpadu
A
A
A
YOGYAKARTA - Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping baru memiliki Unit Instansi Pelayanan Jantung Terpadu. Gubernur DIY Sri Sultan Hemengku Buwono X mengapresiasi capaian yang diraih RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta ini.
Raja Keraton Yogyakarta itu mengatakan, ada instalasi pelayanan jantung di rumah sakit ini merupakan momentum kemajuan. Selain itu, bagian dari Ukhuwah Islamiyah bahwa RS PKU sebagai wadah bagi masyarakat untuk mencari pertolongan.
"Rumah sakit harus dikelola dan diselenggarakan berasaskan Pancasila dan didasarkan pada nilai kemanusiaan. Rumusan ini bukan sekadar kata-kata indah formalitas belaka, namun benar-benar wajib untuk sebuah rumah sakit," katanya saat peresmian di Convention Hall Gedung OSCE RS PKU Muhammadiyah Gamping, Senin 25 September 2017.
Sistem pelayanan kesehatan, kata Sultan, menjadi sesuatu yang pelik karena harus memadukan fungsi sosial dan bisnis. Seperti yang terjadi pada sistem BPJS yang memberikan kemudahan pada pasien, namun dapat mengakibatkan defisit dalam pengelolaan dana operasional rumah sakit.
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir berterima kasih kepada Sri Sultan atas dukungan terhadap RS PKU Muhammadiyah. Bahkan, sempat turut ke Jerman juga untuk membahas kerja sama untuk pengadaam peralatan medis ini.
"Ini jadi titik awal bagi UMY dan PKU dalam bersinergi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang masing-masing. Ini juga menjadi seruan bagi para dokter yang ada di PKU agar dapat memberikan layanan terbaik mereka," katanya.
Direktur RS PKU Muhammadiyah Gamping, dr Faesol Sp Rad MKes menyebutkan, pengadaan unit ini merupakan sebuah angan-angan yang sudah lama dimiliki dan akhirnya kini dapat diwujudkan. Pusat pelayanan ini, kata dia, merupakan hasil kerja sama dengan Kementerian kesehatan Jerman sejak 2014.
Pihaknya berkolaborasi dengan Münster University untuk mempelajari hal-hal yang perlu dimiliki untuk pengadaan unit ini. "Uji kesesuaian dan uji fungsi sudah dilaksanakan oleh Universitas Indonesia (UI) dan alhamdulillah pusat pelayanan kita memenuhi persyaratan untuk beroperasi," katanya.
RS PKU Muhammadiyah Gamping ini juga merupakan wadah pendidikan dan praktek bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sesuai dengan amanah dari Ketua PP Muhammadiyah.
Raja Keraton Yogyakarta itu mengatakan, ada instalasi pelayanan jantung di rumah sakit ini merupakan momentum kemajuan. Selain itu, bagian dari Ukhuwah Islamiyah bahwa RS PKU sebagai wadah bagi masyarakat untuk mencari pertolongan.
"Rumah sakit harus dikelola dan diselenggarakan berasaskan Pancasila dan didasarkan pada nilai kemanusiaan. Rumusan ini bukan sekadar kata-kata indah formalitas belaka, namun benar-benar wajib untuk sebuah rumah sakit," katanya saat peresmian di Convention Hall Gedung OSCE RS PKU Muhammadiyah Gamping, Senin 25 September 2017.
Sistem pelayanan kesehatan, kata Sultan, menjadi sesuatu yang pelik karena harus memadukan fungsi sosial dan bisnis. Seperti yang terjadi pada sistem BPJS yang memberikan kemudahan pada pasien, namun dapat mengakibatkan defisit dalam pengelolaan dana operasional rumah sakit.
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir berterima kasih kepada Sri Sultan atas dukungan terhadap RS PKU Muhammadiyah. Bahkan, sempat turut ke Jerman juga untuk membahas kerja sama untuk pengadaam peralatan medis ini.
"Ini jadi titik awal bagi UMY dan PKU dalam bersinergi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang masing-masing. Ini juga menjadi seruan bagi para dokter yang ada di PKU agar dapat memberikan layanan terbaik mereka," katanya.
Direktur RS PKU Muhammadiyah Gamping, dr Faesol Sp Rad MKes menyebutkan, pengadaan unit ini merupakan sebuah angan-angan yang sudah lama dimiliki dan akhirnya kini dapat diwujudkan. Pusat pelayanan ini, kata dia, merupakan hasil kerja sama dengan Kementerian kesehatan Jerman sejak 2014.
Pihaknya berkolaborasi dengan Münster University untuk mempelajari hal-hal yang perlu dimiliki untuk pengadaan unit ini. "Uji kesesuaian dan uji fungsi sudah dilaksanakan oleh Universitas Indonesia (UI) dan alhamdulillah pusat pelayanan kita memenuhi persyaratan untuk beroperasi," katanya.
RS PKU Muhammadiyah Gamping ini juga merupakan wadah pendidikan dan praktek bagi mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sesuai dengan amanah dari Ketua PP Muhammadiyah.
(wib)