62 Warga Bengkayang Diduga Keracunan Nasi Kuning Usai Syukuran HUT RI ke 72
A
A
A
BENGKAYANG - Sebanyak 62 warga Dusun Belangko, Desa Bakti Mulya, Kecamatan Bengkayang, Bengkayang diduga keracunan makanan usai menyantap nasi kuning syukuran HUT RI ke-72, Sabtu 19 Agustus 2017. Atas insiden tersebut, sebanyak 55 orang menjalani rawat jalan dan tujuh lainnya dirawat inap di RSUD Bengkayang.
Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Sugeng Hadi mengatakan, awal terjadinya keracunan makanan saat Sabtu 19 Agustus 2017, sekira pukul 12.00 WIB diadakan perlombaan untuk memeriahkan HUT RI ke-72 di Dusun Belangko, Desa Bakti Mulya, Kecamatan Bengkayang, Bengkayang. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan makan bersama.
"Makanan tersebut berupa nasi kuning, namun setelah makan beberapa jam kemudian masyarakat yang memakan nasi tersebut mengalami pusing, mual, muntah dan buang air besar. Kemudian korban mulai berdatangan ke RSUD Bengkayang," kata Kombes Sugeng Hadi, Minggu (20/8/2017).
Berdasarkan keterangan di lapangan ketua panitia kegiatan Abet dan yang memasak makanan tersebut Alot.
"Kita langsung mengamankan barang bukti berupa sample kotoran korban, sample muntahan dan sample nasi kuning," ujar Kombes Pol Sugeng Hadi.
Pihak kepolisian juga langsung melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Bengkayang untuk pengambilan sample yang akan dilakukan uji laboratorium di BPOM Pontianak.
"Sampai laporan ini disampaikan belum ada korban dari masyarakat yang membuat laporan resmi ke Mapolres atau Polsek Bengkayang," tandas Sugeng Hadi.
Kabid Humas Polda Kalbar Kombes Pol Sugeng Hadi mengatakan, awal terjadinya keracunan makanan saat Sabtu 19 Agustus 2017, sekira pukul 12.00 WIB diadakan perlombaan untuk memeriahkan HUT RI ke-72 di Dusun Belangko, Desa Bakti Mulya, Kecamatan Bengkayang, Bengkayang. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan makan bersama.
"Makanan tersebut berupa nasi kuning, namun setelah makan beberapa jam kemudian masyarakat yang memakan nasi tersebut mengalami pusing, mual, muntah dan buang air besar. Kemudian korban mulai berdatangan ke RSUD Bengkayang," kata Kombes Sugeng Hadi, Minggu (20/8/2017).
Berdasarkan keterangan di lapangan ketua panitia kegiatan Abet dan yang memasak makanan tersebut Alot.
"Kita langsung mengamankan barang bukti berupa sample kotoran korban, sample muntahan dan sample nasi kuning," ujar Kombes Pol Sugeng Hadi.
Pihak kepolisian juga langsung melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan Bengkayang untuk pengambilan sample yang akan dilakukan uji laboratorium di BPOM Pontianak.
"Sampai laporan ini disampaikan belum ada korban dari masyarakat yang membuat laporan resmi ke Mapolres atau Polsek Bengkayang," tandas Sugeng Hadi.
(sms)