Pilgub Jabar, Ribuan Guru Madrasah Gencar Sosialisasikan Iwa Karniwa

BANDUNG - Konstalasi politik menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2018 yang terus menghangat tidak menyurutkan langkah ribuan guru madrasah di Jabar untuk terus menyosialisasikan Iwa Karniwa sebagai calon gubernur/calon wakil gubernur Jabar periode 2018-2023.

Iwa mendaftar sebagai calon gubernur/calon wakil gubernur lewat penjaringan calon kepala daerah yang digelar Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) beberapa waktu lalu. Meskipun PDIP belum mengumumkan sosok yang akan diusung, guru-guru madrasah di Jabar optimistis rekomendasi calon gubernur/calon wakil gubernur akan diberikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar itu.

Ketua Perkumpulan Guru Madrasah (PGM) Jabar Hary Purnama mengatakan, pihaknya terus bergerak menyosialisasikan figur Iwa Karniwa. Mereka memberikan dukungan karena Iwa dinilai memiliki komitmen memajukan guru madrasah di Jabar. “Kang Iwa Karniwa ini salah satu Ketua Dewan Pembina PGM Jawa Barat,” ungkap Hary di Bandung, Selasa (15/8/2017).

Menurut Hary, PGM pun menilai kinerja Iwa sebagai birokrat di Pemprov Jabar terbilang baik dan sukses. Karenanya, PGM yakin pejabat kelahiran Ciamis tersebut bisa mendapat tiket di Pilgub Jabar. “Kami secara masif terus menyosialisasikan Iwa ke seluruh anggota,” katanya.

Didukung oleh ribuan anggota PGM, kata Hary, sosialisasi Iwa sebagai calon gubernur/calon wakil gubernur Jabar akan lebih mudah dan terus berkembang. “Terlebih, dukungan bukan hanya dari anggota PGM saja, tapi juga dari komponen lain yang mendukung beliau,” ujarnya.

Hary menambahkan, PGM tidak bisa dipandang sebelah mata mengingat anggotanya cukup besar dan solid. Hary juga memastikan, posisi organisasinya dalam Pilgub Jabar cukup signifikan. “Anggota PGM di Jawa Barat mencapai 156.000 orang. Para guru madrasah pun memiliki potensi yang besar dalam menyosialisakan figur pilihan kepada masyarakat banyak," pungkasnya.