Maju Pilkada KBB, Saep 'Preman Pensiun' Blusukan ke Pasar Kaget
A
A
A
BANDUNG BARAT - Pasar dadakan di Kompleks Perumahan Cilame Permai, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dihebohkan kedatangan pemeran Saep dalam sinetron Preman Pensiun yang tayang di RCTI. Pria bernama asli Icuk Nugroho ini datang dalam rangka blusukan dan sosialisasi memperkenalkan diri karena akan maju di Pilkada KBB 2018.
Saep mengaku merasa terpanggil untuk maju di Pilkada KBB karena dukungan warga yang sangat tinggi. "Setiap saya blusukan antusiasme warga di KBB ini sangat luar biasa. Ini yang memotivasi saya sehingga akhirnya memutuskan maju di Pilkada KBB," katanya saat ditemui di Pasar Rebo, Cilame, Rabu (2/8/2017) pagi.
Menurutnya sosialisasi ke warga langsung menjadi strategi yang dianggap efektif daripada harus memperkenalkan diri dengan baliho atau spanduk. Selain itu, dengan blusukan akan membuatnya dekat dengan masyarakat dan melatih mental mengingat pemimpin itu harus melayani, bukan dilayani.
Disinggung mengenai kendaraan politik yang akan dipakai, Saep mengaku saat ini yang sudah serius mendekati adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Jalur independen pun bisa menjadi opsi.
"Kalau yang serius baru PKB walaupun beberapa partai lain pun sudah ada yang melakukan komunikasi," ucap pria yang mengaku siap maju sebagai bupati ataupun wakil bupati ini.
Sarjana Kehutanan ini mengaku masih banyak yang harus dibenahi di KBB, terutama masalah lahan kritis di hutan maupun lahan pertanian. Jika diberi amanah pimpin KBB, dia akan memerhatikan sektor pertanian dan kehutanan.
Saep mengaku merasa terpanggil untuk maju di Pilkada KBB karena dukungan warga yang sangat tinggi. "Setiap saya blusukan antusiasme warga di KBB ini sangat luar biasa. Ini yang memotivasi saya sehingga akhirnya memutuskan maju di Pilkada KBB," katanya saat ditemui di Pasar Rebo, Cilame, Rabu (2/8/2017) pagi.
Menurutnya sosialisasi ke warga langsung menjadi strategi yang dianggap efektif daripada harus memperkenalkan diri dengan baliho atau spanduk. Selain itu, dengan blusukan akan membuatnya dekat dengan masyarakat dan melatih mental mengingat pemimpin itu harus melayani, bukan dilayani.
Disinggung mengenai kendaraan politik yang akan dipakai, Saep mengaku saat ini yang sudah serius mendekati adalah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Jalur independen pun bisa menjadi opsi.
"Kalau yang serius baru PKB walaupun beberapa partai lain pun sudah ada yang melakukan komunikasi," ucap pria yang mengaku siap maju sebagai bupati ataupun wakil bupati ini.
Sarjana Kehutanan ini mengaku masih banyak yang harus dibenahi di KBB, terutama masalah lahan kritis di hutan maupun lahan pertanian. Jika diberi amanah pimpin KBB, dia akan memerhatikan sektor pertanian dan kehutanan.
(zik)