JR Saragih Gaet Polda Sumut Percepat Pembenahan Danau Toba
A
A
A
PARAPAT - Bupati Simalungun JR Saragih terus bergerak cepat membenahi Danau Toba di Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Salah satu langkah percepatan Danau Toba yang dilakukan Bupati Simalungun JR Saragih adalah dengan mengalihfungsikan kantor Dinas Perhubungan Air Kabupaten Simalungun ke Polda Sumut di Pelabuhan Tigaraja, Parapat, Kabupaten Simalungun guna menjadi dermaga mau pun tempat bersandarnya Kepolisian air buat menjaga keselamatan para wisatawan yang berkunjung ke Danau Toba, Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
"Kita ingin seluruh wisatawan yang datang ke Danau Toba, Parapat, Kabupaten Simalungun agar merasa aman dan nyaman sehingga dengan adanya kepolisian air dari Polda Sumut maka akan memberikan kenyamanan bagi wisatawan khususnya yang membutuhkan pertolongan," ucap Bupati Simalungun JR Saragih di Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (26/7/2017).
Diakuinya dalam melakukan pembenahan Danau Toba di Parapat, Kabupaten Simalungun, dirinya tidak bisa bekerja sendirian terlebih ini berfungsi guna memberikan keselamatan buat wisatawan.
"Ini bukan bicara keamanan, melainkan ini bagian dari peningkatan kunjungan wisatawan ke Danau Toba, Parapat, Kabupaten Simalungun otomatis angka kecelakaan akan semakin tinggi sehingga butuh pengawasan," bebernya lagi.
Di sisi lain, Direktur Kepolisian Perairan Polda Sumut Kombes Polisi. Syamsul Bhadar mengutarakan sangat berterima kasih kepada Bupati Simalungun JR Saragih yang telah memberikan tempat buat Polda Sumut untuk memberikan pelayanan keselamatan mau pun keamanan buat wisatawan.
"Dengan diberikan tempat untuk kepolisian air Polda Sumut maka ini menjadi bagian dalam bentuk pengawasan perairan di Danau Toba baik dari sisi pariwisata, tim SAR khususnya jika ada wisatawan yang tenggelam serta menjaga para keramba yang kerap mendapat gangguan dari pihak lain," paparnya.
Syamsul Bhadar menambahkan dalam menjaga Danau Toba, Parapat,. Kabupaten Simalungun maka pihak Polda Sumut akan menerjunkan hampir 50 personil yang terdiri 12 orang di kapal patroli serta 38 orang yang akan bertugas di jalur darat.
"Untuk operasional tentunya akan dilakukan Polda Sumut, serta untuk wilayah di Danau Toba lainnya akan berkoordinasi dengan kepolisian yang ada di wilayah yang mengitari Danau Toba selain itu buat waktu operasional 24 jam," pungkasnya.
Salah satu langkah percepatan Danau Toba yang dilakukan Bupati Simalungun JR Saragih adalah dengan mengalihfungsikan kantor Dinas Perhubungan Air Kabupaten Simalungun ke Polda Sumut di Pelabuhan Tigaraja, Parapat, Kabupaten Simalungun guna menjadi dermaga mau pun tempat bersandarnya Kepolisian air buat menjaga keselamatan para wisatawan yang berkunjung ke Danau Toba, Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
"Kita ingin seluruh wisatawan yang datang ke Danau Toba, Parapat, Kabupaten Simalungun agar merasa aman dan nyaman sehingga dengan adanya kepolisian air dari Polda Sumut maka akan memberikan kenyamanan bagi wisatawan khususnya yang membutuhkan pertolongan," ucap Bupati Simalungun JR Saragih di Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (26/7/2017).
Diakuinya dalam melakukan pembenahan Danau Toba di Parapat, Kabupaten Simalungun, dirinya tidak bisa bekerja sendirian terlebih ini berfungsi guna memberikan keselamatan buat wisatawan.
"Ini bukan bicara keamanan, melainkan ini bagian dari peningkatan kunjungan wisatawan ke Danau Toba, Parapat, Kabupaten Simalungun otomatis angka kecelakaan akan semakin tinggi sehingga butuh pengawasan," bebernya lagi.
Di sisi lain, Direktur Kepolisian Perairan Polda Sumut Kombes Polisi. Syamsul Bhadar mengutarakan sangat berterima kasih kepada Bupati Simalungun JR Saragih yang telah memberikan tempat buat Polda Sumut untuk memberikan pelayanan keselamatan mau pun keamanan buat wisatawan.
"Dengan diberikan tempat untuk kepolisian air Polda Sumut maka ini menjadi bagian dalam bentuk pengawasan perairan di Danau Toba baik dari sisi pariwisata, tim SAR khususnya jika ada wisatawan yang tenggelam serta menjaga para keramba yang kerap mendapat gangguan dari pihak lain," paparnya.
Syamsul Bhadar menambahkan dalam menjaga Danau Toba, Parapat,. Kabupaten Simalungun maka pihak Polda Sumut akan menerjunkan hampir 50 personil yang terdiri 12 orang di kapal patroli serta 38 orang yang akan bertugas di jalur darat.
"Untuk operasional tentunya akan dilakukan Polda Sumut, serta untuk wilayah di Danau Toba lainnya akan berkoordinasi dengan kepolisian yang ada di wilayah yang mengitari Danau Toba selain itu buat waktu operasional 24 jam," pungkasnya.
(nag)