Jelang Nyepi Pelayaran Menuju Jawa Ditutup Mulai Pukul 05.00 Wita
A
A
A
JEMBRANA - Pada perayaan Nyepi semua aktivitas di Bali berhenti total. Seperti halnya aktivitas penyeberangan di Selat Bali dipastikan ditutup. Manager Usaha ASDP Pelabuhan Gilimanuk, Wahyudi Susianto mengatakan, penutupan penyeberangan pertama dilakukan di Pelabuhan Ketapang.
"Penyeberangan dari Jawa menuju Bali itu, sudah akan ditutup nanti malam sekira pukul 23.00 Wita. Kenapa demikian lebih awal di Ketapang semata-mata agar tidak ada penumpang sampai terjebak pelaksanaan Nyepi," katanya di Jembrana, Senin (27/3/2017).
Sementara itu berdasarkan kesepakatan pihak otoritas penyeberangan kapal terakhir dari Pelabuhan Gilimanuk ditetapkan berangkat menuju Pelabuhan Ketapang pada Selasa 28 Maret 2017 sekira pukul 05.00 Wita, atau 1 jam sebelum mulai pelaksanaan Catur Berata Penyepian di Bali.
Dia menegaskan, imbauan adanya penutupan pelabuhan ini sudah disosialisasikan sejak jauh-jauh hari. "Karena kalau tidak begitu, resiko kalau sampai terjebak Nyepi di jalan,” tegasnya.
Menurutnya, mengenai penyeberangan terakhir dari Pelabuhan Gilimanuk yang sudah ditetapkan pukul 05.00 Wita pada tahun ini, jadwalnya lebih maju dibanding Nyepi tahun 2016.
Sementara tahun lalu pemberangkatan kapal terakhir dari Bali menuju Jawa, ditetapkan pukul 05.30 Wita.
" Penutupan lebih awal ini maksudnya agar tidak terelalu mendekati waktu mulai pelaksanaan Catur Berata Penyepian. Kita tahu waktu Nyepi dimulai pukul 06.00 Wita pada tanggal 28 Maret 2017 besok," ungkapnya.
Pihaknya mengaku jumlah warga yang menyebrang saat ini naik 100% dibandingkan dengan hari-hari biasa.
"Penyeberangan dari Jawa menuju Bali itu, sudah akan ditutup nanti malam sekira pukul 23.00 Wita. Kenapa demikian lebih awal di Ketapang semata-mata agar tidak ada penumpang sampai terjebak pelaksanaan Nyepi," katanya di Jembrana, Senin (27/3/2017).
Sementara itu berdasarkan kesepakatan pihak otoritas penyeberangan kapal terakhir dari Pelabuhan Gilimanuk ditetapkan berangkat menuju Pelabuhan Ketapang pada Selasa 28 Maret 2017 sekira pukul 05.00 Wita, atau 1 jam sebelum mulai pelaksanaan Catur Berata Penyepian di Bali.
Dia menegaskan, imbauan adanya penutupan pelabuhan ini sudah disosialisasikan sejak jauh-jauh hari. "Karena kalau tidak begitu, resiko kalau sampai terjebak Nyepi di jalan,” tegasnya.
Menurutnya, mengenai penyeberangan terakhir dari Pelabuhan Gilimanuk yang sudah ditetapkan pukul 05.00 Wita pada tahun ini, jadwalnya lebih maju dibanding Nyepi tahun 2016.
Sementara tahun lalu pemberangkatan kapal terakhir dari Bali menuju Jawa, ditetapkan pukul 05.30 Wita.
" Penutupan lebih awal ini maksudnya agar tidak terelalu mendekati waktu mulai pelaksanaan Catur Berata Penyepian. Kita tahu waktu Nyepi dimulai pukul 06.00 Wita pada tanggal 28 Maret 2017 besok," ungkapnya.
Pihaknya mengaku jumlah warga yang menyebrang saat ini naik 100% dibandingkan dengan hari-hari biasa.
(sms)