Gadis 16 Tahun yang Ditemukan Pingsan di Palembang Bukan Korban Perdagangan Orang

Selasa, 21 Maret 2017 - 09:02 WIB
Gadis 16 Tahun yang...
Gadis 16 Tahun yang Ditemukan Pingsan di Palembang Bukan Korban Perdagangan Orang
A A A
PALEMBANG - Aparat kepolisian memastikan bahwa Mar (16), gadis yang mengaku berasal dari Tangerang, Banten yang ditemukan pingsan tak jauh dari Mapolresta Palembang, Minggu (19/3/2017) pagi, bukanlah korban perdagangan orang seperti informasi yang mencuat.

Hal tersebut dipastikan setelah kedua orang tua kandung Mar menjemputnya, kemarin. Penjemputan itu didampingi langsung oleh pihak Dinas Sosial.

Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Palembang Ipda Heny Kristianingsih mengatakan, saat ini pihaknya telah mengembalikan kepada orang tuanya.

"Anak tersebut sudah kita kembalikan ke orang tuanya. Dari hasil keterangan orang tuanya, anak tersebut sudah menghilang dari rumah sejak Jumat (17/3/2017) lalu," ungkap Heny.

Dia mengungkapkan, Mar merupakan korban perpisahan keluarga. Kedua orang tua Mar sudah bercerai. "Kalau trauma kita belum dapat memastikan. Namun sejauh ini kita lihat anak tersebut baik-baik saja," tuturnya.

Dia menambahkan, saat dipertemukan dengan orang tuanya, Mar sempat tak mau mendekat. Setelah dibujuk rayu, Mar akhirnya mau diajak pulang.

"Jadi berdasarkan informasi, korban ini beberapa kali sempat menghilang dari rumah. Untuk itulah kita meminta kepada pihak keluarganya agar menjaga anak tersebut dengan baik," imbaunya.

SN (30) dan Her (30), orang tua Mar tak kuasa menahan tangis saat bertemu anaknya. Kedua warga yang tinggal di kawasan 8 Ilir, Palembang tersebut langsung memeluk Mar, ketika aparat Unit PPA menyerahkannya.

SN membenarkan anak pertamanya ini tak pulang ke rumah sejak Jumat (17/3/2017) pukul 14.00 WIB. Kata SN, dirinya sempat menyuruh Mar ke warung untuk membeli sesuatu. Namun, sejak saat itu Mar justru tak kunjung pulang. "Kami sempat cari tapi enggak ketemu. Dulu anak saya ini pernah sempat hilang juga tapi ditemukan di rumah temannya," jelasnya.

Menurut SN, dirinya dan suaminya sudah lama berpisah. Mar merupakan anak satu-satunya yang ia miliki dari suami pertamanya.

"Kami sudah lama pisah sejak Mar kecil. Lalu saya menikah lagi dan punya dua anak. Mar sering ikut saya dan kadang juga ikut bapaknya."

Ditanya mengenai keterangan Mar yang mengaku dari Tangerang, Banten, SN menjelaskan dirinya memang berasal dari Kota Tangerang dan sempat menetap di kota kersebut. "Mungkin anak saya ini teringat dengan Kota Tangerang tersebut."

Sementara itu, Mar enggan menjawab pertanyaan wartawan seperti saat pertama ditemukan. (Baca Juga: Gadis 16 Tahun Asal Tangerang Ditemukan Pingsan di Palembang(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1248 seconds (0.1#10.140)