Lagi Mencuci, Ibu Muda Hilang di Sungai Indragiri
A
A
A
RIAU - Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Erlizah (27) diperkirakan jatuh ke sungai Indragiri Kabupaten Inhu, Riau. Korban diperkirakan tergelincir saat mencuci di pinggir sungai.
Paur Humas Polres Inhu, Iptu Yarmen menegaskan, hingga kini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat bersama Polri, TNI dan masyarakat terus melakukan pencaharian.
"Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan," ucap Iptu Yarmen Sabtu (5/11/2016).
Berdasarkan keterangan saksi mata, sekitar pukul 10.00 WIB, korban berangkat ke tepi sungai Indragiri di Kampung Tengah Desa Lubuk Sitarak Kecamatan Rakit Kulim. Lokasi sungai hanya bererapa puluh meter dari rumahnya.
Pada awalnya saksi menyebut korban terlihat mencuci pakaian di sebuah jamban (tempat pencucian terbuat dari papan) yang berada di tepian sungai.
Namun tidak berapa lama, ibu korban bernama Samsidar tidak melihat anaknya di tepian sungai. Sementara pakain terlihat berserakan di atas jamban, dia pun bergegas mencari. Lama mencari, namun ibu korban tidak menemukan putrinya.
"Berdasarkan keterangan orangtua, korban mengidap penyakit epilepsi. Kemungkinan saat sedang mencuci penyakit Erlizah kambuh dan dia tergelincir ke sungai," tukasnya.
Paur Humas Polres Inhu, Iptu Yarmen menegaskan, hingga kini pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat bersama Polri, TNI dan masyarakat terus melakukan pencaharian.
"Hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan," ucap Iptu Yarmen Sabtu (5/11/2016).
Berdasarkan keterangan saksi mata, sekitar pukul 10.00 WIB, korban berangkat ke tepi sungai Indragiri di Kampung Tengah Desa Lubuk Sitarak Kecamatan Rakit Kulim. Lokasi sungai hanya bererapa puluh meter dari rumahnya.
Pada awalnya saksi menyebut korban terlihat mencuci pakaian di sebuah jamban (tempat pencucian terbuat dari papan) yang berada di tepian sungai.
Namun tidak berapa lama, ibu korban bernama Samsidar tidak melihat anaknya di tepian sungai. Sementara pakain terlihat berserakan di atas jamban, dia pun bergegas mencari. Lama mencari, namun ibu korban tidak menemukan putrinya.
"Berdasarkan keterangan orangtua, korban mengidap penyakit epilepsi. Kemungkinan saat sedang mencuci penyakit Erlizah kambuh dan dia tergelincir ke sungai," tukasnya.
(ysw)