Cerita Korban Kapal TKI Tenggelam Ada Kapal Feri Tapi Tak Menolong
A
A
A
BATAM - Kapal pengangkut 96 tenaga kerja Indonesia (TKI) tenggelam di Perairan Batam wilayah Kecamatan Nongsa, Kota Batam, pagi tadi. Sebanyak 18 ditemukan tewas, 39 selamat, sementara sisanya masih dicari tim SAR gabungan.
Zuraida, salah satu korban mengisahkan peristiwa yang dialami hingga berhasil selamat dari musibah kapal tenggelam tersebut. Ketika kapal karam, dia berusaha menyelamatkan diri dengan cara berenang.
"Ada kapal besar berjenis feri tadi lewat, kami sudah minta tolong. Tapi mereka tidak mau nolong," ujarnya saat bercerita dengan wartawan, Rabu (2/11/2016).
Beruntung, sejumlah nelayan sekitar yang melintas dengan perahu kecil mau menolong para korban. "Kami dibawa kesini oleh nelayan, kalau tidak ada mereka tidak tau lah nasib saya," ujar TKI asal Binjai tersebut.
Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian mengatakan, pihaknya masih berupaya melakukan pencarian para korban, dibantu Pol Air, Dinsos, Satpol PP, Tim SAR, dan dibantu masyarakat sekitar.
"Sejauh ini sudah ditemukan 39 korban yang selamat dan sudah dievakuasi di Posko Tanjung Bemban," kata Sam.
Direktur Kriminal Umum Polda Kepri Kombes Polisi Pol Eko Puji Nugroho mengatakan, sejauh ini masih dalam proses pencarian para korban.
"Puluhan korban masih dalam proses penyelamatan dan sebagian telah dievakuasi di bantu masyarakat sekitar," jelasnya.
Sampai pukul 12.00 WIB, kata dia, delapan korban meninggal sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. "Enam laki-laki dewasa dan dua perempuan," pungkasnya.
Zuraida, salah satu korban mengisahkan peristiwa yang dialami hingga berhasil selamat dari musibah kapal tenggelam tersebut. Ketika kapal karam, dia berusaha menyelamatkan diri dengan cara berenang.
"Ada kapal besar berjenis feri tadi lewat, kami sudah minta tolong. Tapi mereka tidak mau nolong," ujarnya saat bercerita dengan wartawan, Rabu (2/11/2016).
Beruntung, sejumlah nelayan sekitar yang melintas dengan perahu kecil mau menolong para korban. "Kami dibawa kesini oleh nelayan, kalau tidak ada mereka tidak tau lah nasib saya," ujar TKI asal Binjai tersebut.
Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian mengatakan, pihaknya masih berupaya melakukan pencarian para korban, dibantu Pol Air, Dinsos, Satpol PP, Tim SAR, dan dibantu masyarakat sekitar.
"Sejauh ini sudah ditemukan 39 korban yang selamat dan sudah dievakuasi di Posko Tanjung Bemban," kata Sam.
Direktur Kriminal Umum Polda Kepri Kombes Polisi Pol Eko Puji Nugroho mengatakan, sejauh ini masih dalam proses pencarian para korban.
"Puluhan korban masih dalam proses penyelamatan dan sebagian telah dievakuasi di bantu masyarakat sekitar," jelasnya.
Sampai pukul 12.00 WIB, kata dia, delapan korban meninggal sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri. "Enam laki-laki dewasa dan dua perempuan," pungkasnya.
(sms)