Buruh Bangunan Temukan Dua Senjata Api dan Ratusan Butir Peluru
Senin, 01 Agustus 2016 - 09:33 WIB
Buruh Bangunan Temukan Dua Senjata Api dan Ratusan Butir Peluru
A
A
A
DENPASAR - Penemuan dua senjata api jenis metsen lipat beserta ratusan pelurunya gegerkan warga Jalan Agung, Jembrana, pada Minggu 31 Juli 2016 sore.
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP I Gusti Sudarma Putra mengatakan, senjata beserta pelurunya tersebut ditemukan oleh Agus Mistono dan Sunarto saat menggali tanah untuk membuat cakar ayam. Setelah menggali dengan kedalaman 80 CM saksi merasakan ada sesuatu yang aneh.
"Dari sana kedua saksi ini menemukan benda tersebut. Ada dua senjata dan ratusan peluru,"ujarnya di Jembrana, Senin (1/8/2016).
Setelah digali menggunakan tangan, kedua saksi menemukan benda yang dibungkus dalam plastik. "Setelah dibuka ternyata ada senjata api beserta pelurunya," paparnya.
Usai mengetahui hal itu kedua saksi melaporkan adanya penemuan itu kepada pihak kepolisian. Kondisi senjata dan pelurunya ini dalam keadaan sudah berkarat.
"Senjata apinya sudah berkarat. Pelurunya juga sama, bahkan sudah ada yang hancur," terangnya.
Berdasarkan keterangan pemilik tanah Hidianti, tanah tersebut sebelumnya dimiliki oleh I Made Jiwa pensiunan Polri tahun 1980-an.
"Kemungkinan senjata ini milik pensiunan polisi itu. Saat ini barang tersebut kita amankan di Polres Jembrana," pungkasnya.
Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP I Gusti Sudarma Putra mengatakan, senjata beserta pelurunya tersebut ditemukan oleh Agus Mistono dan Sunarto saat menggali tanah untuk membuat cakar ayam. Setelah menggali dengan kedalaman 80 CM saksi merasakan ada sesuatu yang aneh.
"Dari sana kedua saksi ini menemukan benda tersebut. Ada dua senjata dan ratusan peluru,"ujarnya di Jembrana, Senin (1/8/2016).
Setelah digali menggunakan tangan, kedua saksi menemukan benda yang dibungkus dalam plastik. "Setelah dibuka ternyata ada senjata api beserta pelurunya," paparnya.
Usai mengetahui hal itu kedua saksi melaporkan adanya penemuan itu kepada pihak kepolisian. Kondisi senjata dan pelurunya ini dalam keadaan sudah berkarat.
"Senjata apinya sudah berkarat. Pelurunya juga sama, bahkan sudah ada yang hancur," terangnya.
Berdasarkan keterangan pemilik tanah Hidianti, tanah tersebut sebelumnya dimiliki oleh I Made Jiwa pensiunan Polri tahun 1980-an.
"Kemungkinan senjata ini milik pensiunan polisi itu. Saat ini barang tersebut kita amankan di Polres Jembrana," pungkasnya.
(nag)
