2 Bulan Guru Setubuhi Muridnya saat Kemah Pramuka dan Olahraga
A
A
A
MERANGIN - Aksi bejat Damhuri (37) oknum guru yang tinggal di Desa Langling terhadap muridnya berinisial RZ (14) yang dilakukannya dua bulan terakhir ini membuat gempar warga Desa Langling, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi.
Karena aksi bejat tersebut dilakukan di sekolah tempat pelaku bekerja dan mengajar, mulanya korban melakukan kegiatan perkemahan pramuka yang diadakan di sekolahnya.
Karena pelaku adalah guru pembimbing saat perkemahan tersebut, pelaku memerintahkan korban menjadi pembantu pembina perkemahan pramuka yang diadakan sekolahan tersebut.
Setelah murid–murid lain sudah tidur saat berkemah, pelaku langsung membawa korban ke ruangan kelas dan langsung disetubuhinya.
Aksi bejat tersebutpun berlangsung lama, keesokan harinya, pelaku kembali disetubuhi usai melakukan olahraga voley ball di sekolahannya, dengan cara yang sama melalui bujuk rayu, korban diajak pelaku masuk ke kelas dan langsung disetubuhi.
Lalu perbuatan tersebut sempat diketahui oleh murid – murid lainnya hingga korban merasa malu dan melaporkan kejadian ini ke orang tuanya.
Kapolsek Bangko Iptu Didih Engkas pelaku kini sudah diamankan di Polsek dan sedang di intrograsi. "Untuk pelaku sudah kita amankan dan kini sedang dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,”tandasnya.
Karena aksi bejat tersebut dilakukan di sekolah tempat pelaku bekerja dan mengajar, mulanya korban melakukan kegiatan perkemahan pramuka yang diadakan di sekolahnya.
Karena pelaku adalah guru pembimbing saat perkemahan tersebut, pelaku memerintahkan korban menjadi pembantu pembina perkemahan pramuka yang diadakan sekolahan tersebut.
Setelah murid–murid lain sudah tidur saat berkemah, pelaku langsung membawa korban ke ruangan kelas dan langsung disetubuhinya.
Aksi bejat tersebutpun berlangsung lama, keesokan harinya, pelaku kembali disetubuhi usai melakukan olahraga voley ball di sekolahannya, dengan cara yang sama melalui bujuk rayu, korban diajak pelaku masuk ke kelas dan langsung disetubuhi.
Lalu perbuatan tersebut sempat diketahui oleh murid – murid lainnya hingga korban merasa malu dan melaporkan kejadian ini ke orang tuanya.
Kapolsek Bangko Iptu Didih Engkas pelaku kini sudah diamankan di Polsek dan sedang di intrograsi. "Untuk pelaku sudah kita amankan dan kini sedang dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,”tandasnya.
(sms)