Hendak Buang Sampah, Warga Temukan Benda Diduga Bom
A
A
A
POSO - Satuan Penjinak Bom Gegana Brimob Polda Sulawesi Tengah, Jumat (27/5/2016)didatangkan untuk menangani sebuah benda mencurigakan diduga bom di Jalan Pulau Buru, Kecamatan Poso Kota, Kabupaten Poso.
Benda mencurigakan diduga bom itu pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 08.00 WIT, oleh seorang warga saat hendak membuang sampah.
Warga tersebut merasa curiga karena melihat rangkaian kabel berwarna merah dan biru yang terbungkus plastik berwarna hitam.
kemudian warga melaporkan temuan itu ke Polres Poso yang berjarak sekitar 10 menit dari lokasi penemuan benda mencurigakan itu.
Personel Polres Poso yang dikerahkan lokasi kemudian melakukan pengamanan TKP dengan memasang police line di sekitar lokasi.
Satuan Jibom Gegana Brimob yang dikerahkan ke lokasi melakukan peninjauan keberadaan benda tersebut yang kemudian memutuskan melakukan penanganan dengan mendisposal di tempat terhadap benda yang diduga berisi bahan peledak itu.
Setelah diledakkan benda mencurigakan itu kemudian diamankan dan dibawa pergi oleh satuan Gegana. Kemudian satuan Inafis Polda Sulawesi Tengah melakukan olah TKP di lokasi itu.
AKP Mulyadi Kabag Ops Polres Poso mengatakan dari penanganan yang dilakukan dipastikan benda itu tidak mengandung bahan peledak, dimana disposal yang dilakukan oleh penjinak bom hanya menghasilkan ledakan hampa.
Teror bom ini merupakan peristiwa kedua yang terjadi dalam pekan ini, dimana sebelumnya sebuah teror serupa juga terjadi di Gedung Graha Pemuda KNPI Kabupaten Poso.
Meskipun tidak berisi bahan peledak namun teror itu cukup mengganggu ketenangan warga. Pihak Kepolisian sendiri masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku teror di Kota Poso tersebut.
Benda mencurigakan diduga bom itu pertama kali ditemukan warga sekitar pukul 08.00 WIT, oleh seorang warga saat hendak membuang sampah.
Warga tersebut merasa curiga karena melihat rangkaian kabel berwarna merah dan biru yang terbungkus plastik berwarna hitam.
kemudian warga melaporkan temuan itu ke Polres Poso yang berjarak sekitar 10 menit dari lokasi penemuan benda mencurigakan itu.
Personel Polres Poso yang dikerahkan lokasi kemudian melakukan pengamanan TKP dengan memasang police line di sekitar lokasi.
Satuan Jibom Gegana Brimob yang dikerahkan ke lokasi melakukan peninjauan keberadaan benda tersebut yang kemudian memutuskan melakukan penanganan dengan mendisposal di tempat terhadap benda yang diduga berisi bahan peledak itu.
Setelah diledakkan benda mencurigakan itu kemudian diamankan dan dibawa pergi oleh satuan Gegana. Kemudian satuan Inafis Polda Sulawesi Tengah melakukan olah TKP di lokasi itu.
AKP Mulyadi Kabag Ops Polres Poso mengatakan dari penanganan yang dilakukan dipastikan benda itu tidak mengandung bahan peledak, dimana disposal yang dilakukan oleh penjinak bom hanya menghasilkan ledakan hampa.
Teror bom ini merupakan peristiwa kedua yang terjadi dalam pekan ini, dimana sebelumnya sebuah teror serupa juga terjadi di Gedung Graha Pemuda KNPI Kabupaten Poso.
Meskipun tidak berisi bahan peledak namun teror itu cukup mengganggu ketenangan warga. Pihak Kepolisian sendiri masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku teror di Kota Poso tersebut.
(nag)