Tak Bisa Berenang, Bocah SD Tenggelam di Sungai saat Mandi
A
A
A
SEMARANG - Seorang bocah yang masih duduk di bangkus kelas 2 Sekolah Dasar (SD) tenggelam saat mandi di muara Sungai Roban, Kabupaten Batang.
Humas Basarnas Kantor SAR Semarang Zulhawary Agustianto, mengatakan korban bernama Andika Pratama (8), warga Desa Sengon, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang.
"Keterangan saksi, korban ini tenggelam pada, Rabu (25/5/2016) sekira pukul 16.00 WIB," ungkapnya melalui siaran pers yang diterima, Kamis (26/5/2016) siang.
Korban, kata Zulhawary, tenggelam saat mandi di posisi tengah muara sungai. Korban diduga kuat tidak bisa berenang sehingga tenggelam. "Upaya pencarian sempat dilakukan warga sekitar, namun hanya menemukan baju korban," lanjutnya.
Komandan Basarnas Jawa Tengah Nurman Mujianto menyebut upaya pencarian hingga kini masih dilakukan Basarnas dibantu Batang Resscue dan warga sekitar. "Dua unit perahu karet diterjunkan untuk membantu proses pencarian," tambahnya.
Tim SAR melakukan penyisiran di lokasi kejadian menggunakan jangkar serta susur pantai ke arah barat daerah Ujung Negoro.
Humas Basarnas Kantor SAR Semarang Zulhawary Agustianto, mengatakan korban bernama Andika Pratama (8), warga Desa Sengon, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang.
"Keterangan saksi, korban ini tenggelam pada, Rabu (25/5/2016) sekira pukul 16.00 WIB," ungkapnya melalui siaran pers yang diterima, Kamis (26/5/2016) siang.
Korban, kata Zulhawary, tenggelam saat mandi di posisi tengah muara sungai. Korban diduga kuat tidak bisa berenang sehingga tenggelam. "Upaya pencarian sempat dilakukan warga sekitar, namun hanya menemukan baju korban," lanjutnya.
Komandan Basarnas Jawa Tengah Nurman Mujianto menyebut upaya pencarian hingga kini masih dilakukan Basarnas dibantu Batang Resscue dan warga sekitar. "Dua unit perahu karet diterjunkan untuk membantu proses pencarian," tambahnya.
Tim SAR melakukan penyisiran di lokasi kejadian menggunakan jangkar serta susur pantai ke arah barat daerah Ujung Negoro.
(nag)