Diduga Putus Cinta, Pelajar SMK Gantung Diri di Kosan
Rabu, 20 April 2016 - 19:01 WIB
Diduga Putus Cinta, Pelajar SMK Gantung Diri di Kosan
A
A
A
MERANGIN - Diduga putus cinta, Hamdani (17) Warga Kecamatan Sungai Manau, Kabupaten Merangin, Jambi yang masih duduk di bangku sekolah nekat mengakhiri hidupnya.
Korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam Kamar Mandi Kosannya yang berada di Desa Mentawak, Kelurahan Nalo Tantan, Merangin dengan menggunakan Tali Rapia, Rabu (20/4/2016).
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh kedua temannya yang ingin main ke kosan korban.
Sesampai di kosan korban, kedua temannya masuk kedalam yang kebetulan saat itu pintu kosan korban tidak terkunci, namun sesampai di dalam kedua teman korban menemukan korban sudah tergantung di dalam kamar mandi.
Lalu kedua teman korban langsung menurunkan jasad itu dan memberi tahu warga sekitar yang diteruskan pada pihak kepolisian.
Tak beberapa Lama, pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
saat di periksa, di lokasi kejadian di temukan secarik kertas yang berisi tentang kekecewaan korban terhadap kekasih yang ia cintai.
Kasat Reskrim Polres Merangin Iptu Muhamad Fahrurozi Membenarkan jika ada seorang pemuda yang tewas dengan cara gantung diri.
"Kami mendapat informasi jika ada korban gantung diri, korban bernama Hamdani, seorang pelajar Sekolah Menegah Kejuruan," IPTU Fahrurozi.
Fahrurozi Menambahkan sementara motif Korban Gantung diri akibat putus Cinta. "Saat di TKP kita temukan secarik Kertas yang bertuliskan tentang cinta bersama kekasih korban, dan berkemungkinan besar korban mengakhiri hidupnya akibat putus cinta," pungkasnya.
Korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di dalam Kamar Mandi Kosannya yang berada di Desa Mentawak, Kelurahan Nalo Tantan, Merangin dengan menggunakan Tali Rapia, Rabu (20/4/2016).
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh kedua temannya yang ingin main ke kosan korban.
Sesampai di kosan korban, kedua temannya masuk kedalam yang kebetulan saat itu pintu kosan korban tidak terkunci, namun sesampai di dalam kedua teman korban menemukan korban sudah tergantung di dalam kamar mandi.
Lalu kedua teman korban langsung menurunkan jasad itu dan memberi tahu warga sekitar yang diteruskan pada pihak kepolisian.
Tak beberapa Lama, pihak kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara.
saat di periksa, di lokasi kejadian di temukan secarik kertas yang berisi tentang kekecewaan korban terhadap kekasih yang ia cintai.
Kasat Reskrim Polres Merangin Iptu Muhamad Fahrurozi Membenarkan jika ada seorang pemuda yang tewas dengan cara gantung diri.
"Kami mendapat informasi jika ada korban gantung diri, korban bernama Hamdani, seorang pelajar Sekolah Menegah Kejuruan," IPTU Fahrurozi.
Fahrurozi Menambahkan sementara motif Korban Gantung diri akibat putus Cinta. "Saat di TKP kita temukan secarik Kertas yang bertuliskan tentang cinta bersama kekasih korban, dan berkemungkinan besar korban mengakhiri hidupnya akibat putus cinta," pungkasnya.
(nag)
