Jatuh dari Lantai 3 Gedung Baru Kampus UPB, Shaleh Tewas
A
A
A
BATAM - Shaleh (43), pekerja gedung baru Kampus Universitas Putra Batam (UPB) tewas setelah jatuh dari lantai tiga, Selasa (23/2) sekira pukul 08.30 WIB. Kepala korban pecah bersimbah darah di lokasi kejadian.
Informasi yang diperoleh, korban sedang bekerja seperti biasa dengan puluhan pekerja yang lain. Pekerjaan yang dilakukan korban mengecor lantai tiga gedung kampus yang baru.
Saat terjatuh, korban tidak mengenakan helm sehingga kepalanya langsung membentur cor jalan. Korban mengembuskan napas terakhirnya dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Camatha Sahidiya di Mukakuning.
Teman kerja korban, Damianus (58) mengatakan, sebelum kejadian korban sedang duduk di tepi gedung.
"Korban duduk di paling tepi. Tidak tahu tadi tiba-tiba jatuh. Kami tadi lagi ngecor lantai tiga. Meninggalnya menuju perjalanan rumah sakit, sudah tujuh bulan kerja," kata Damianus di rumah sakit.
Dia menuturkan tidak melihat langsung korban jatuh. Hanya saja, melihat sudah terkapar di bawah.
Sementara itu, mandor pekerjaan, Gunadi mengatkan, tidak tahu persis seperti apa kejadiannya sampai korban jatuh dari gedung yang dibangun. "Tak tahu kenapa bisa jatuh. Tadi langsung dibawa ke rumah sakit saja," kata Gunadi.
Di rumah sakit, Kanitreskrim Polsek Batuaji Iptu M Said membenarkan kejadian ini. Setelah mendapat informasi, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian.
Terkait masalah kecelakaan kerja ini, pihak perusahaan dan pihak keluarga meminta diselesaikan dengan cara kekeluargaan.
"Korban jatuh sewaktu bekerja. Masalah ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Pihak perusahaan bertanggung jawab kepada keluarga korban," kata Said.
PILIHAN:
Jumlah Kaum LGBT di Klaten Meningkat
Mengapa Artis Terlibat Prostitusi Tak Jadi Tersangka?
Informasi yang diperoleh, korban sedang bekerja seperti biasa dengan puluhan pekerja yang lain. Pekerjaan yang dilakukan korban mengecor lantai tiga gedung kampus yang baru.
Saat terjatuh, korban tidak mengenakan helm sehingga kepalanya langsung membentur cor jalan. Korban mengembuskan napas terakhirnya dalam perjalanan menuju Rumah Sakit Camatha Sahidiya di Mukakuning.
Teman kerja korban, Damianus (58) mengatakan, sebelum kejadian korban sedang duduk di tepi gedung.
"Korban duduk di paling tepi. Tidak tahu tadi tiba-tiba jatuh. Kami tadi lagi ngecor lantai tiga. Meninggalnya menuju perjalanan rumah sakit, sudah tujuh bulan kerja," kata Damianus di rumah sakit.
Dia menuturkan tidak melihat langsung korban jatuh. Hanya saja, melihat sudah terkapar di bawah.
Sementara itu, mandor pekerjaan, Gunadi mengatkan, tidak tahu persis seperti apa kejadiannya sampai korban jatuh dari gedung yang dibangun. "Tak tahu kenapa bisa jatuh. Tadi langsung dibawa ke rumah sakit saja," kata Gunadi.
Di rumah sakit, Kanitreskrim Polsek Batuaji Iptu M Said membenarkan kejadian ini. Setelah mendapat informasi, pihaknya langsung menuju lokasi kejadian.
Terkait masalah kecelakaan kerja ini, pihak perusahaan dan pihak keluarga meminta diselesaikan dengan cara kekeluargaan.
"Korban jatuh sewaktu bekerja. Masalah ini diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Pihak perusahaan bertanggung jawab kepada keluarga korban," kata Said.
PILIHAN:
Jumlah Kaum LGBT di Klaten Meningkat
Mengapa Artis Terlibat Prostitusi Tak Jadi Tersangka?
(zik)