Mayat Remaja Ditemukan Mengambang di Saluran Irigasi

Minggu, 07 Februari 2016 - 16:45 WIB
Mayat Remaja Ditemukan...
Mayat Remaja Ditemukan Mengambang di Saluran Irigasi
A A A
WATAMPONE - Sesosok mayat ditemukan mengambang di perairan irigasi Sanrego di Desa Bontopadang, Kecamatan Kahu sekira pukul 07.00 Wita, Minggu (7/2/2016). Tak ayal banyak warga mendatangi lokasi kejadian untuk menyaksikan penemuan tersebut.

Salah seorang warga setempat, Kadir menuturkan saat melimtas diirigasi, dirinya melihat ada jenazah mengambang.

Ia pun spontan langsung memanggil warga setempat dan mengevakuasi jenazah itu ke tembok pintu air yang berada di dekat penemuan mayat tersebut. "Sudah membengkak saat ditemukan, warga di sini menaikannya ke tembok pintu air itu," kata Kadir.

Kapolsek Kahu AKP Amran, mengatakan identitas jenazah tersebut bernama Ardin (17), warga Dusun Macege, Desa Sanrego Kecamatan Kahu, korban meninggal tenggelam karena terseret arus irigasi yang cukup deras akibat hujan semalaman.

"Korban terseret arus, diduga dia terjatuh di hulu irigasi di wilayah Sanrego hingga terseret ke sini," kata Arman.

Dikatakan, dari informasi yang diperoleh dari kerabat korban, korban meninggalkan rumahnya Jumat 5 Februari 2016 sekira pukul 14.00 Wita. Sejak itu keberadaannya tidak diketahui hingga ditemukan sudah tidak bernyawa di saluran irigasi di Desa Bontopadang.

Ardin diketahui menderita penyakit epilepsi (ayan) sehingga ada dugaan Ardin terserang penyakit epilepsi lalu terjatuh dari motor saat melintas ditepi irigasi Sanrego.

Jenazah Ardin ditemukan pertama kali pada Minggu (27/2/2016) pagi tadi lalu beberapa saat kemudian motor jenis Vixipon biru yang diduga digunakannya ditemukan pada jarak 5 km di arah hulu sungai pada kedalaman kurang lebih dua meter.

"Setelah diautopsi jenazahnya diserahkan ke pihak keluarga korban dan langsung dikebumikan hari ini dipemakaman umum Bontopadang," pungkasnya.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7679 seconds (0.1#10.140)