Cegah Gesekan, Calon Bupati Kendal Deklarasi Pilkada Damai
A
A
A
KENDAL - Dua pasangan calon bupati dan wakil bupati Kendal bertekad menjaga keamanan jelang dan saat pilkada 9 Desember mendatang. Tekad itu disampaikan saat deklarasi pilkada damai di GOR Bahurekso, Kendal, Sabtu (5/12/2015).
Deklarasi itu dihadiri usur Polri, TNI, tokoh agama, dan penyelenggara pilkada. Kedua pasangan berjanji menjaga dan mengarahkan pendukungnya agar santun dan damai memasuki masa tenang dan saat pencoblosan.
Widya Kandi Susanti, calon bupati Kendal nomor urut 1 berjanji menjunjung tinggi persatuan. Pasangan nomor urut 2 Mirna Annisa dan Masrur Masykur juga mengajak warga Kendal untuk menggunakan hak pilihnya secara baik dan menjaga keamanan.
Penjabat Bupati Kendal Kunto Nugroho mengatakan, hingga sekarang kondisi wilayahnya aman dan terkendali. Tidak ada gesekan dari para pendukung pasangan calon yang mengarah kepada tindakan untuk memperkeruh kondisi keamanan dan ketertiban.
Kunto juga mengajak kepada seluruh warga Kendal untuk berbondong-bondong menuju TPS guna menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani agar
Sementara, Ketua KPU Kendal Wahidin Said mengatakan, terhitung Minggu (6/12/2015) pukul 00.00 sudah memasuki masa tenang. Seluruh calon agar bisa menurunkan atribut kampanye dan KPU bersama panwas akan melakukan pembersihan alat peraga kampanye.
Selain deklarasi pilkada damai, kegiatan ini juga diisi doa bersama agar pelaksanaan pilkada 9 Desember mendatang berjalan dengan lancar tanpa gangguan keamanan.
Deklarasi itu dihadiri usur Polri, TNI, tokoh agama, dan penyelenggara pilkada. Kedua pasangan berjanji menjaga dan mengarahkan pendukungnya agar santun dan damai memasuki masa tenang dan saat pencoblosan.
Widya Kandi Susanti, calon bupati Kendal nomor urut 1 berjanji menjunjung tinggi persatuan. Pasangan nomor urut 2 Mirna Annisa dan Masrur Masykur juga mengajak warga Kendal untuk menggunakan hak pilihnya secara baik dan menjaga keamanan.
Penjabat Bupati Kendal Kunto Nugroho mengatakan, hingga sekarang kondisi wilayahnya aman dan terkendali. Tidak ada gesekan dari para pendukung pasangan calon yang mengarah kepada tindakan untuk memperkeruh kondisi keamanan dan ketertiban.
Kunto juga mengajak kepada seluruh warga Kendal untuk berbondong-bondong menuju TPS guna menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani agar
Sementara, Ketua KPU Kendal Wahidin Said mengatakan, terhitung Minggu (6/12/2015) pukul 00.00 sudah memasuki masa tenang. Seluruh calon agar bisa menurunkan atribut kampanye dan KPU bersama panwas akan melakukan pembersihan alat peraga kampanye.
Selain deklarasi pilkada damai, kegiatan ini juga diisi doa bersama agar pelaksanaan pilkada 9 Desember mendatang berjalan dengan lancar tanpa gangguan keamanan.
(zik)