50 Pendaki Semeru Dievakuasi

Jum'at, 23 Oktober 2015 - 17:01 WIB
50 Pendaki Semeru Dievakuasi
50 Pendaki Semeru Dievakuasi
A A A
MALANG - Sebanyak 50 pendaki yang sebelumnya terjebak di Ranu Kumbolo dan Kalimati akhirnya berhasil dievakuasi hingga Pos Ranupane. Sehingga, kondisi Gunung Semeru saat ini sudah steril dari pendaki.

Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Ayu Dewi Utari Mengatakan, pendaki terakhir sampai di Ranupani pukul 15.30 WIB.

"Seluruh pendaki, alhamdulillah dalam kondisi sehat, saat ini hampir seluruh pendaki telah meninggalkan Ranupani," kata Ayu, Jumat (23/10/2015).

Terkait kebakaran hutan, Ayu menginformasikan jika sampai saat ini api masih belum bisa dipadamkan dengan sempurna. Tim gabungan dari TNBTS, TNI, Pokri, BPBD, dan relawan, terus berusaha mengendalikan dan memadamkan api.

"Alhamdulillah, api terkendali dan tidak sampai ke permukiman atau ladang masyarakat, mudah-mudahan api segera dapat dipadamkan sempurna," ujar Ayu berharap.

Hutan yang terbakar di lereng Semeru topografinya berada di lereng sehingga tim hanya bisa mengendalikan kebakaran yang bisa dijangkau. Lokasinya berada di ketinggian antara 2.300 m dpl hingga 2.458 m dpl.

Mengingat lokasi kebakaran berada di jalur pendakian, BB TNBTS menutup total pendakian sejak Kamis, 22 Oktober 2015 hingga batas waktu yang tidak ditentukan.

Berdasarkan data Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, api masih membakar vegetasi di kawasan Watu Rejeng, Pos III, Pos IV, seluas 10 hektare, kemudian di Blok Senthong/Landengan Dowo seluas 15 hektare.

Akibat kebakaran ini, berbagai jenis vegetasi yang terbakar meliputi tanaman akasia, dekuren, mentigi, tutup, anyer, dan kerinyu.

Ayu menduga kebakaran terjadi karena api unggun yang belum sempurna padamnya sehingga bara api membakar semak dan meluas karena terpaan angin, mengingat kondisi tanaman mengering karena musim kemarau.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1329 seconds (0.1#10.140)