Golkar, PKB, Hanura Siap Daftarkan Calon

Kamis, 10 September 2015 - 12:13 WIB
Golkar, PKB, Hanura...
Golkar, PKB, Hanura Siap Daftarkan Calon
A A A
SURABAYA - Dua pasangan calon dalam pemilihan wali kota (Pilwali) Surabaya berpeluang punya penantang.

Golkar berusaha bisa mendaftarkan pasangan calon pada hari terakhir pendaftaran tahap tiga hari ini. Surat rekomendasi dari DPP Partai Golkar kubu Agung Laksono (AL) dikabarkan sudah turun untuk pasangan Syamsul Arifin dan Warsito, tinggal menunggu rekomendasi dari kubu Abu Rizal Bakrie alias Ical.

“Rekomendasi Golkar kubu AL sudah ada, tinggal komunikasi dengan kubu ARB. Malam ini akan dilakukan pembicaraan kedua kubu. Prospeknya 80%,” ujar Ketua DPD Golkar Surabaya kubu Agung Laksono Andi Budi Sulistijanto kemarin. Dalam urusan pilkada, baik kubu Agung maupun Ical memang telah membentuk tim khusus berjumlah 10 orang.

Mereka membahas persoalan dan peluang pilkada di daerah, termasuk Kota Surabaya. Dia mengatakan jika rekomendasi dari kubu Ical turun, pihaknya segera mendaftar ke KPU Surabaya. “Pokoknya daftar dulu di KPU sebelum pendaftaran ditutup pukul 16.00 WIB. Kami bersama PKB dan Hanura akan mendaftarkan pasangan Syamsul-Warsito. Saya saat ini masih berada di Jakarta, kita tunggu saja, semoga malam ini (tadi malam) sudah ada kepastian,” ujarnya.

Sekretaris DPD Golkar Surabaya Dwi Utomo membenarkan memang sedang diupayakan mendaftarkan pasangan calon di Surabaya. Namun peluangnya memang masih 50%. “Bukan pesimistis, tapi logikanya, waktu juga mepet. Ini juga belum mengenai persyaratan calon yang tentunya membutuhkan waktu yang tidak singkat,” ujarnya.

Sementara Syamsul menjelaskan, rekomendasi dari PKB dan Hanura sudah turun sejak jauh hari lalu. Hanya lantaran kursi PKB plus Hanura hanya berjumlah delapan, butuh dua kursi lagi untuk bisa mendaftar.

Awalnya yang diharapkan adalah Nasdem yang punya dua kursi, namun Nasdem memilih abstain di Pilkada Surabaya. “Kita tunggu saja sampai besok (hari ini). Insyaallah semua clear. Kami terus melakukan komunikasi dengan Golkar dan Hanura," kata Syamsul yang juga Ketua DPC PKB Surabaya ini.

Warsito pun mengaku telah mendengar bahwa rekomendasi dari Golkar kubu Ical telah diterbitkan. Hanya dia belum melihatnya secara langsung. “Statemen sudah, tapi fisik rekomendasi belum saya pegang. Kita tunggu saja, semoga ada kabar secepatnya," kata sekretaris DPC Hanura Surabaya ini.

Sementara itu, kemarin calon wakil wali kota Surabaya Lucy Kurniasari menjalani serangkaian tes kesehatan di Graha Amerta Rumah Sakit Umum (RSU) dr Soetomo Surabaya. Lucy mengaku tidak mengalami kesulitan termasuk ketika harus menjawab sebanyak 550 pertanyaan yang disodorkan ketika menjalani psikotes. "Mungkin yang paling susah tes konsentrasi," ujarnya.

Lucy merasa psikotes itu pertanyaannya sama, hanya saja dibolak-balik faktanya sehingga menuntutnya untuk fokus dan benar-benar konsentrasi. Namun pertanyaan yang paling melekat dalam ingatannya adalah terdapat pertanyaan apakah anda marah- marah dan membanting barang berharga ketika sedang emosi, dan beberapa pertanyaan lainnya. “Karena dari awal kami diminta jujur dan sesuai dengan karakter diri, maka saya kerjakan seperti itu," ujarnya.

Lucy mengklaim bahwa saat ini dirinya tidak memiliki penyakit apapun atau sehat, sehingga dia yakin tes pemeriksaan itu bisa lolos dan bisa ditetapkan sebagai pasangan calon oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya.

Adapun beberapa tes yang sudah dijalani Lucy pada Rabu ini mulai dari tulis (psikotes), tes mental dan terakhir tes wawancara. Sedangkan tes fisik lainnya diagendakan besok Kamis (10/9). “Padahal kalau diselesaikan hari ini saya siap, meskipun harus sampai pukul 00.00," ujarnya.

Selain itu, Lucy juga memohon doa dan restu dari warga Surabaya supaya pada tanggal 24 September 2015 atau pada masa penetapan pasangan calon, bisa dinyatakan memenuhi syarat.

Lukman hakim/ant
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9016 seconds (0.1#10.140)