Bandara SSK II Pekanbaru Masih Lumpuh
A
A
A
PEKANBARU - Hingga Jumat (4/9/2015), kondisi Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II masih lumpuh akibat kabut asap. Bahkan, sebagian pesawat ada yang terpaksa dialihkan pendaratannya ke bandara lain.
Hal itu diungkapkan Airport Duty Manager Bandara SSK II Pekanbaru Ibnu Hasan. Menurutnya, sekitar pukul 07.20 WIB, AirAsia dari Bandung mencoba mendarat, tetapi karena cuaca buruk pesawat terpaksa dialihkan.
"Tadi AirAsia mencoba mendarat, tetapi tidak bisa karena bandara tertutup asap. AirAsia terpaksa melakukan pendaratan di Bandara Kuala Lumpur," kata Ibnu Hasan, Jumat (4/9/2015).
Selain itu, pesawat maskapai Citilik pada pukul 07.00 WIB dari Jakarta juga mencoba melakukan pendaratan, namun gagal.
"Pesawat terpaksa kembali ke Jakarta karena saat ini jarak pandang hanya 500 meter," tambah Ibnu Hasan.
Hingga saat ini pihak bandara masih menutup sementara bandara menunggu kondisi asap membaik."Hingga pukul 10.00 WIB sudah ada 12 penerbangan yang delay," ucapnya.
PILIHAN:
Kiai Modjo, Panglima Perang yang Dibuang ke Tondano
Hal itu diungkapkan Airport Duty Manager Bandara SSK II Pekanbaru Ibnu Hasan. Menurutnya, sekitar pukul 07.20 WIB, AirAsia dari Bandung mencoba mendarat, tetapi karena cuaca buruk pesawat terpaksa dialihkan.
"Tadi AirAsia mencoba mendarat, tetapi tidak bisa karena bandara tertutup asap. AirAsia terpaksa melakukan pendaratan di Bandara Kuala Lumpur," kata Ibnu Hasan, Jumat (4/9/2015).
Selain itu, pesawat maskapai Citilik pada pukul 07.00 WIB dari Jakarta juga mencoba melakukan pendaratan, namun gagal.
"Pesawat terpaksa kembali ke Jakarta karena saat ini jarak pandang hanya 500 meter," tambah Ibnu Hasan.
Hingga saat ini pihak bandara masih menutup sementara bandara menunggu kondisi asap membaik."Hingga pukul 10.00 WIB sudah ada 12 penerbangan yang delay," ucapnya.
PILIHAN:
Kiai Modjo, Panglima Perang yang Dibuang ke Tondano
(zik)