Tegur Orang Mabuk, Anggota TNI AD Dibacok
A
A
A
PONTIANAK - Seorang anggota TNI AD, Serka Suraji, dibacok orang mabuk di Tugu Khatulistiwa, Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (26/7/2015).
Kapendam XII/Tpr Kolonel Inf Mukhlis membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, pelaku pembacokan adalah SN. "Sementara, korban pembacokan adalah Serka Suraji, anggota Kodim 1207/BS," ungkapnya kepada wartawan melalui telepon, Minggu (26/7/2015).
Dia menjelaskan peristiwa itu bermula saat Serka Suraji sekitar pukul 16.00 menegur SN karena masuk ke Tugu Khatulistiwa dengan membawa motor. SN yang sedang dalam pengaruh alkohol karena habis minum miras balik membentak Suraji dan meninggalkannya.
Kemudian Serka Suraji menyuruh tukang parkir bernama Alek untuk menutup pintu masuk ke arah sungai. Tidak lama berselang, SN kembali dengan emosi dan marah kepada Serka Suraji sehingga keduanya terlibat perkelahian degan tangan kosong.
Keduanya dilerai oleh tukang parkir. SN mengancam Suraji untuk menunggu, lalu pergi dan kembali datang dengan membawa sebilah parang. Dia langsung menyerang Serka Suraji sehingga mengenai pelipis sebelah kanan hingga bagian telinga kanan.
Parang tersebut berhasil direbut Serka Suraji yang langsung mengarahakannya ke SN. Kemudian, SN menangkis dengan tangan kanan sehingga membuatnya tangan kanannya terluka.
SN lalu ditinggalkan dalam kondisi terkapar oleh Suraji yang menuju Puskesmas Siantan untuk mengobati lukanya.
Untuk pengusutan lebih lanjut, kejadian tersebut kini masih dalam penanganan Pomdam XII/Tpr bekerja sama dengan Polresta Pontianak.
PILIHAN:
Pesta Ultah Berdarah di Demak, Seorang Anak Tewas Dibacok
Kapendam XII/Tpr Kolonel Inf Mukhlis membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, pelaku pembacokan adalah SN. "Sementara, korban pembacokan adalah Serka Suraji, anggota Kodim 1207/BS," ungkapnya kepada wartawan melalui telepon, Minggu (26/7/2015).
Dia menjelaskan peristiwa itu bermula saat Serka Suraji sekitar pukul 16.00 menegur SN karena masuk ke Tugu Khatulistiwa dengan membawa motor. SN yang sedang dalam pengaruh alkohol karena habis minum miras balik membentak Suraji dan meninggalkannya.
Kemudian Serka Suraji menyuruh tukang parkir bernama Alek untuk menutup pintu masuk ke arah sungai. Tidak lama berselang, SN kembali dengan emosi dan marah kepada Serka Suraji sehingga keduanya terlibat perkelahian degan tangan kosong.
Keduanya dilerai oleh tukang parkir. SN mengancam Suraji untuk menunggu, lalu pergi dan kembali datang dengan membawa sebilah parang. Dia langsung menyerang Serka Suraji sehingga mengenai pelipis sebelah kanan hingga bagian telinga kanan.
Parang tersebut berhasil direbut Serka Suraji yang langsung mengarahakannya ke SN. Kemudian, SN menangkis dengan tangan kanan sehingga membuatnya tangan kanannya terluka.
SN lalu ditinggalkan dalam kondisi terkapar oleh Suraji yang menuju Puskesmas Siantan untuk mengobati lukanya.
Untuk pengusutan lebih lanjut, kejadian tersebut kini masih dalam penanganan Pomdam XII/Tpr bekerja sama dengan Polresta Pontianak.
PILIHAN:
Pesta Ultah Berdarah di Demak, Seorang Anak Tewas Dibacok
(zik)