Pilkada Kendal, 2 Calon Kuat Berebut Rekomendasi

Jum'at, 03 Juli 2015 - 18:53 WIB
Pilkada Kendal, 2 Calon...
Pilkada Kendal, 2 Calon Kuat Berebut Rekomendasi
A A A
KENDAL - Dua kubu yang akan bersaing dalam perebutan kemenangan dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Kendal 2015 belum mengeluarkan rekomendasi terhadap pasangan calon bupati-wakil bupati yang akan diusung.

Dua kubu tersebut adalah PDIP, pemenang pemilihan legislatif 2014 dan Koalisi Kendal Beribadat (KKB) yang terdiri dari delapan partai politik (parpol).

Sejauh ini, PDIP memiliki dua tokoh yang bersaing ketat berebut rekomendasi dari DPP PDIP yakni Bupati Kendal Widya Kandi Susanti (incumbent), dan Dandim 0715 Kendal Letkol Kav Wiratno.

Sedangkan dari KKB juga muncul dua nama yang sudah muncul ke permukaan, yakni Wakil Bupati Muhammad Mustamsikin, dan Mirna Annisa (Ketua Kesehatan Indonesia Raya DPW Gerindra Jateng).

Menariknya, Widya Kandi Susanti sempat muncul dalam daftar bakal calon bupati di PPP Kabupaten Kendal. Padahal, parpol berlambang kabah ini merupakan anggota KKB.

Dimungkinkan, Widya memiliki peluang untuk bersaing sabagai bakal calon bupati di tingkat KKB. Sebab, calon di KKB yang mendapat rekomendasi dari parpol masing-masing, masih akan diseleksi di tingkat koalisi.

Wakil Ketua DPD PAN kabupaten Kendal Sutono Gimsoe mengatakan, bahwa sampai saat ini rekomendasi dari DPP belum turun. Untuk tahapan-tahapan bakal calon sudah dilaksanakan mulai pendaftaran, kelengkapan administrasi, serta tes fit and propertest.

“Untuk rekomendasi itu kewenangan pusat. Saat ini belum turun, kami masih menunggu,” katanya, Jumat (3/6/2015).

Menurutnya, parpol yang tergabung dalam KKB hanya tiga yang membuka pendaftaran bakal calon bupati-wakil bupati secara resmi, yakni PAN, PPP, dan PKS.

“Tapi kami tidak tahu masing-masing parpol tersebut. Sebab, punya mekanisme yang berbeda,” lanjutnya.

Ketua DPC PDIP Kabupaten Kendal, Widya Kandi Susanti menyampaikan, pihaknya juga belum menerima surat rekomendasi dari pusat terkait pasngan calon yang akan diusung.

Sejumlah daerah yang rekomendasinya sudah turun karena mereka maju dari PDIP saja tanpa koalisi dengan partai lain sehingga relatif lebih cepat diberikan rekomedasi. “Belum ada rekomendasi dari pusat,” paparnya.

Sementara Ketua dest Pilkada Partai Gerindra Jateng Sriyanto Saputro menjelaskan, hingga saat ini pihaknya masih menggodok nama untuk dicalonkan sebagai bupati dan wakil bupati. “Targetnya menang, jadi harus cermat memutuskan,” ungkapnya.

Diakuinya, untuk bakal calon bupati memang ada dua nama yang kuat di Gerindra, yakni Mustamsikin dan Mirna Anisa. “Untuk Kendal masih dalam kajian,” tandasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6667 seconds (0.1#10.140)