Warga Cilacap Jalan Kaki 1 Km untuk Dapatkan Air Bersih

Kamis, 25 Juni 2015 - 10:23 WIB
Warga Cilacap Jalan Kaki 1 Km untuk Dapatkan Air Bersih
Warga Cilacap Jalan Kaki 1 Km untuk Dapatkan Air Bersih
A A A
CILACAP - Krisis air bersih akibat musim kemarau dialami warga Desa Bojong, Kecamatan Kawunganten, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Untuk mendapatkan air bersih, warga harus berjalan sejauh 1 kilometer menuju sumber mata air yang berada di tengah hutan.

Sumur yang berada di hutan karet milik Perhutani ini merupakan satu-satunya tumpuan warga untuk mendapatkan air bersih. Sudah satu bulan ini, warga Desa Bojong yang terletak di dataran tinggi memanfaatkan mata air ini untuk kebutuhan sehari-hari seperti memasak, minum, dan mandi. Sebab, hingga kini belum ada bantuan air bersih dari pemerintah setempat.

Biasanya, sumur yang dibangun dengan dana swadaya masyarakat ini ramai didatangi warga pada pagi dan sore hari. Mereka datang dengan membawa peralatan sepert ember dan jeriken. Karena jaraknya yang cukup jauh, sejumlah warga membawa sepeda untuk mengangkut dua jeriken air bersih untuk dibawa pulang.

Turiman, salah seorang warga, berharap pemerintah menyalurkan bantuan bersih bagi mereka agar pada bulan puasa ini warga tidak harus kesulitan untuk mendapatkan air bersih.

Sementara, beradasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, saat ini terdapat 77 desa yang tersebar di 13 kecamatan terancam krisis air bersih.

Rata-rata, puluhan desa tersebut terletak di datarang tinggi, sehingga setiap musim kemarau tiba air bersih menjadi barang langka.

Baca juga:
Warga Jombang Mulai Alami Krisis Air Bersih
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3611 seconds (0.1#10.140)