Sarung Bantal Milik Margareta Ditemukan di Kamar Pembantu
A
A
A
DENPASAR - Ada hubungan apa antara Margareta, Ibu angkat Angeline dengan Agus, mantan pembantunya itu? Pasalnya Polresta Denpasar menemukan sarung bantal milik Margareta di dalam kamar Agus.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol AA Made Sudana mengatakan, selain menemukan bercak darah, pihaknya juga mendapatkan sarung bantal milik Margareta.
"Setelah kami melakukan pemeriksaan ulang di tempat kejadian perkara, kami menemukan sarung bantal Margareta," jelasnya, di Denpasar, Jumat (12/6/2015).
Hingga kini, pihaknya belum diketahui kenapa sarung bantal milik janda bule Amerika itu bisa di tempat kamar pembantunya.
Sebelumnya, pihak kepolisian juga menemukan barang bukti baru, yaitu tisu yang ada darahnya di kamar Margareta. Sementara itu, kamar Agus ditemukan bercak darah di dinding.
"Sementara, itu yang kami temukan. Belum ada barang bukti lainnya," ujar Sudana.
Seperti diketahui, Agus mengakui telah membenturkan kepala Angeline hingga menyebabkan bocah itu meninggal. Anak Kelas II SD itu diperkirakan meninggal sekitar pukul 14.00 Wita di kamar Agus yang posisinya berhadapan dengan kamar Angeline.
Margareta mengumumkan anak angkatnya hilang pukul 15.00 Wita, Sabtu 16 Mei 2015. Pihak Polda Bali menemukan jenazah Angeline dalam keadaan tewas di dalam rumahnya, Jalan Sedap Malam, Denpasar.
Baca juga:
Bercak Darah pada Tisu di Kamar Margareta Jadi Bukti Baru
Kapolresta Denpasar Kombes Pol AA Made Sudana mengatakan, selain menemukan bercak darah, pihaknya juga mendapatkan sarung bantal milik Margareta.
"Setelah kami melakukan pemeriksaan ulang di tempat kejadian perkara, kami menemukan sarung bantal Margareta," jelasnya, di Denpasar, Jumat (12/6/2015).
Hingga kini, pihaknya belum diketahui kenapa sarung bantal milik janda bule Amerika itu bisa di tempat kamar pembantunya.
Sebelumnya, pihak kepolisian juga menemukan barang bukti baru, yaitu tisu yang ada darahnya di kamar Margareta. Sementara itu, kamar Agus ditemukan bercak darah di dinding.
"Sementara, itu yang kami temukan. Belum ada barang bukti lainnya," ujar Sudana.
Seperti diketahui, Agus mengakui telah membenturkan kepala Angeline hingga menyebabkan bocah itu meninggal. Anak Kelas II SD itu diperkirakan meninggal sekitar pukul 14.00 Wita di kamar Agus yang posisinya berhadapan dengan kamar Angeline.
Margareta mengumumkan anak angkatnya hilang pukul 15.00 Wita, Sabtu 16 Mei 2015. Pihak Polda Bali menemukan jenazah Angeline dalam keadaan tewas di dalam rumahnya, Jalan Sedap Malam, Denpasar.
Baca juga:
Bercak Darah pada Tisu di Kamar Margareta Jadi Bukti Baru
(san)