Perindo Akan Bentuk Kepengurusan hingga RT
A
A
A
SEMARANG - Partai Persatuan Indonesia (Perindo) tahun ini akan membentuk kepengurusan sampai tingkat rukun tetangga (RT).
Tujuannya agar Perindo memiliki akar pengaderan yang kuat. “Karena ini partai baru, syaratnya harus dikenal masyarakat, organisasinya harus dibangun sampai RT atau RW (rukun warga). Kalau sampai RT, gaungnya akan sampai ke masyarakat,” kata Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo (HT), di selasela deklarasi dan pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Perindo Jateng periode 2015-2020 di Semarang, kemarin.
Selain harus dikenal masyarakat, lanjut HT, partai ini juga harus disukai masyarakat. Karena itu, membutuhkan kepengurusan yang punya integritas, kapasitas, dan militansi yang kuat. “Itu belum cukup, para pengurusnya harus berbuat agar bisa memberikan manfaat dan nilai tambah kepada masyarakat yang dilayani,” ujar HT. Dia mencontohkan, para pengurus diminta sering mengadakan kegiatan-kegiatan olahraga, kegiatan sosial, maupun kegiatan lingkungan.
Menurut HT, basis perjuangan Partai Perindo adalah untuk masyarakat menengah ke bawah agar mereka lebih produktif, seperti pelaku UMKM dapat kemudahan modal, kaum petani dapat kemudahan pupuk dan bibit, serta nelayan agar dapat bantuan alat, dan sebagainya. “Dengan fokus perhatian pada sektor itu, diharapkan bisa mempersempit kesenjangan sosial. Sebab, dengan melihat kondisi perekonomian nasional saat ini, pertumbuhan ekonomi hanya berada di level ekonomi makro.”
“Artinya, pihak yang banyak menikmati adalah masyarakat kelas atas, sedangkan warga kelas menengah ke bawah masih banyak yang miskin,” papar HT. HT berharap, pengurus Partai Perindo Jateng yang sudah dilantik itu bisa segera bekerja dengan percaya diri, supaya keberadaannya bisa maksimal dan disukai masyarakat Jateng. CEO MNC Group ini menuturkan, berdasarkan riset yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada April 2015 lalu, tingkat elektabilitas Partai Perindo sudah mencapai 1,2%. Dia menargetkan pada akhir 2015, bisa mencapai 5%, dengan harapan pola kerjanya bisa terukur.
“Karena itu, pengurus harus bekerja keras dan cerdas agar partai ini disukai masyarakat,” ucap HT. Dia berharap tingkat elektabilitas partai ini terus mengalami kenaikan tiap tahunnya. Pada 2016 mendatang, proses verifikasi diharapkan juga lancar. Setelah itu, tingkat elektabilitasnya akan terus digenjot dengan seperangkat sumber daya yang ada.
Dengan demikian, pada 2019 nanti diharapkan bisa menjadi partai pemenang Pemilu 2019. Ketua DPW Partai Perindo Jateng, Siswadi Selodipoero, mengatakan, pembentukan struktur kepengurusan di DPW Jateng maupun 35 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di Jateng sudah selesai semua, meskipun melalui proses panjang. “Kami membuat tim verifikasi untuk merekrut pengurus dan menyusun kepengurusan,” kata dia.
Adapun pembentukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di tingkat kecamatan di Jateng juga sudah mencapai 80%. Dia menargetkan pada akhir Juni mendatang semua DPC sudah terbentuk. “Pada Pemilu 2019, setiap daerah pemilihan di Jateng kami targetkan memperoleh satu anggota DPR RI, satu anggota DPRD Jateng, dan DPRD kabupaten/kota,” tandasnya.
Amin fauzi
Tujuannya agar Perindo memiliki akar pengaderan yang kuat. “Karena ini partai baru, syaratnya harus dikenal masyarakat, organisasinya harus dibangun sampai RT atau RW (rukun warga). Kalau sampai RT, gaungnya akan sampai ke masyarakat,” kata Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo (HT), di selasela deklarasi dan pelantikan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Perindo Jateng periode 2015-2020 di Semarang, kemarin.
Selain harus dikenal masyarakat, lanjut HT, partai ini juga harus disukai masyarakat. Karena itu, membutuhkan kepengurusan yang punya integritas, kapasitas, dan militansi yang kuat. “Itu belum cukup, para pengurusnya harus berbuat agar bisa memberikan manfaat dan nilai tambah kepada masyarakat yang dilayani,” ujar HT. Dia mencontohkan, para pengurus diminta sering mengadakan kegiatan-kegiatan olahraga, kegiatan sosial, maupun kegiatan lingkungan.
Menurut HT, basis perjuangan Partai Perindo adalah untuk masyarakat menengah ke bawah agar mereka lebih produktif, seperti pelaku UMKM dapat kemudahan modal, kaum petani dapat kemudahan pupuk dan bibit, serta nelayan agar dapat bantuan alat, dan sebagainya. “Dengan fokus perhatian pada sektor itu, diharapkan bisa mempersempit kesenjangan sosial. Sebab, dengan melihat kondisi perekonomian nasional saat ini, pertumbuhan ekonomi hanya berada di level ekonomi makro.”
“Artinya, pihak yang banyak menikmati adalah masyarakat kelas atas, sedangkan warga kelas menengah ke bawah masih banyak yang miskin,” papar HT. HT berharap, pengurus Partai Perindo Jateng yang sudah dilantik itu bisa segera bekerja dengan percaya diri, supaya keberadaannya bisa maksimal dan disukai masyarakat Jateng. CEO MNC Group ini menuturkan, berdasarkan riset yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) pada April 2015 lalu, tingkat elektabilitas Partai Perindo sudah mencapai 1,2%. Dia menargetkan pada akhir 2015, bisa mencapai 5%, dengan harapan pola kerjanya bisa terukur.
“Karena itu, pengurus harus bekerja keras dan cerdas agar partai ini disukai masyarakat,” ucap HT. Dia berharap tingkat elektabilitas partai ini terus mengalami kenaikan tiap tahunnya. Pada 2016 mendatang, proses verifikasi diharapkan juga lancar. Setelah itu, tingkat elektabilitasnya akan terus digenjot dengan seperangkat sumber daya yang ada.
Dengan demikian, pada 2019 nanti diharapkan bisa menjadi partai pemenang Pemilu 2019. Ketua DPW Partai Perindo Jateng, Siswadi Selodipoero, mengatakan, pembentukan struktur kepengurusan di DPW Jateng maupun 35 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) di Jateng sudah selesai semua, meskipun melalui proses panjang. “Kami membuat tim verifikasi untuk merekrut pengurus dan menyusun kepengurusan,” kata dia.
Adapun pembentukan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di tingkat kecamatan di Jateng juga sudah mencapai 80%. Dia menargetkan pada akhir Juni mendatang semua DPC sudah terbentuk. “Pada Pemilu 2019, setiap daerah pemilihan di Jateng kami targetkan memperoleh satu anggota DPR RI, satu anggota DPRD Jateng, dan DPRD kabupaten/kota,” tandasnya.
Amin fauzi
(ars)