Enam Daerah Dukung Bandara Wiriadinata Komersil

Rabu, 27 Mei 2015 - 09:19 WIB
Enam Daerah Dukung Bandara...
Enam Daerah Dukung Bandara Wiriadinata Komersil
A A A
TASIKMALAYA - Rencana pengembangan Bandara Lanud Wiriadinata, Kota Tasikmalaya, menjadi bandara komersil men dapat dukungan dari daerah lain, seperti Kabupaten Ciamis, Kabupaten Tasikmalaya, Banjar, Ciamis, Garut, dan Pangandaran.

Hal ini berkaitan erat dengan jumlah permintaan atau target masyarakat yang hendak memergunakan jasa penerbangan. Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman mengaku telah berkoordinasi dengan daerah lain di wilayah Priangan timur berkenaan dengan target jumlah konsumen yang akan memergunakan penerbangan ter sebut. “Karena bukan hanya untuk kepentingan Kota Tasikmalaya saja, melainkan juga daerah lain yang bakal merasakan manfaatnya,” kata Budi.

Dengan adanya bandara di Kota Tasikmalaya, jalur distribusi perekonomian akan lancar serta mudah dijangkau, misalnya dari Ciamis apabila pendistribusian barang ke Jakarta yang seharusnya membutuhkan waktu 7-8 jam, tetapi dengan menggunakan pesawat akan lebih cepat dan efisien. Hingga saat ini untuk eva luasi jumlah permintaan bagi penerbangan di Lanud Wiriadinata masih dilakukan survey ke seluruh daerah di Priangan timur.

Kota Tasikmalaya yang berada ditengah-tengah kotakota kawasan Priangan timur, ingin memanfaatkan aset TNI AU untuk dijadikan lapangan terbang komersial. Hal ini seiring pengembangan Ta sikma laya menjadi pusat perdagangan dan industri kreatif yang didukung Kabupaten Kota Priangan timur sekitarnya.

Hingga saat ini, Panjang landasan Lanud Wiriadianata 1.200 meter, lebar 30 meter. Jika dikembangkan menjadi bandara komersil, tentunya landasan diperpanjang menjadi 2.000 meter. “Selama ini Lanud Wiriadinata digunakan untuk penerbangan TNI AU, khusus nya penerbangan navigatoin exercise (navex) dari Skanud 2, Skanud 45 Halim Perdanakusuma, Skanud 7 Suryadarma, markas penerbangan Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta, dan penerbangan khusus pejabat TNI/Polri.

Sedangkan untuk penerbangan sipil, terdapat Susi Air untuk mendukung kegiatan pemda, JAT, AirFast dan PT Dirgantara Aviasi Enginering (DAE) untuk training siswa,” jelas Danlanud Wiriadinata Letkol Pnb Herdy Arief Budiyanto.

Nanang kuswara
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2156 seconds (0.1#10.140)