Pupuk Timbun Jalur Pantura

Selasa, 26 Mei 2015 - 10:10 WIB
Pupuk Timbun Jalur Pantura
Pupuk Timbun Jalur Pantura
A A A
PASURUAN - Kecelakaan beruntun melibatkan empat kendaraan terjadi di jalur pantura Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, kemarin. Seorang pengendara motor tewas setelah tertabrak dump truck dan terlindas truk bermuatan pupuk.

Selain tertutup bangkai kedua truk, jalur pantura Surabaya- Probolinggo juga tertimbun pupuk urea yang berserakan di jalanan. Korban tewas atas nama Shafwan, 43, warga Desa Pagak, Kecamatan Beji. Sedangkan, sopir truk bermuatan pupuk, Putu Swastika, 25, warga Singaraja, Bali, mengalami luka berat sehingga harus menjalani perawatan di RSUD Bangil.

Belum diketahui pasti penyebab kecelakaan yang menyebabkan kemacetan di ruas jalur pantura itu. Petugas masih menyelidiki truk bermuatan pupuk urea bersubsidi berkantong PT Pupuk Indonesia (Persero) yang melaju dari Pasuruan tujuan Surabaya. Akibat kecelakaan itu, jalur pantura mengalami kemacetan hingga empat jam.

Proses evakuasi bangkai tiga kendaraan besar dan tumpahan muatan pupuk urea bersubsidi membutuhkan waktu cukup lama. “Kami masih melakukan penyelidikan penyebab kecelakaan. Sopir truk belum bisa dimintai keterangannya terkait muatan pupuk urea bersubsidi itu karena masih menjalani perawatan,” kata Kanit Laka Lantas Polres Pasuruan Ipda Misman kemarin.

Keterangan yang berhasil dihimpun menyebutkan, kecelakaan bermula saat pengendara motor Honda Supra N 5683 TN melaju dari arah timur menuju barat. Saat melintas di lokasi kejadian, pengendara motor hendak berputar arah, sementara dari arah berlawanan sebuah dump truck N 8566 UV melaju kencang. Sopir dump truck yang harus mengerem mendadak tidak mampu mengendalikan laju kendaraan sehingga menabrak pengendara sepeda motor hingga terpental ke lajur kanan.

Nahas, dari arah berlawanan juga meluncur truk bernomor polisi L 8596 UR bermuatan pupuk urea bersubsidi dan melindas pengendara sepeda motor yang tergeletak di jalanan. Belasan ton pupuk yang belum diketahui mau dibawa ke mana ini tertumpah dan menimbun jalur pantura. Pada saat bersamaan, sebuah bus pariwisata, Sandy Putra, dari arah Surabaya yang melaju cepat juga tidak mampu menghindari dump truck yang berada di tengah jalan.

Tabrakan pun tidak bisa dihindarkan sehingga di lokasi kejadian terjadi tumpukan kendaraan yang menutup sepertiga badan jalan. “Pengendara sepeda motor yang tergeletak di jalan terlindas dan terseret truk muatan pupuk. Truk terguling dan muatannya tumpah di jalanan. Tabrakan beruntun ini menyebabkan kemacetan panjang di jalur Pantura,” tutur Sulaiman, seorang warga di sekitar lokasi kejadian.

Arie yoenianto
(ars)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7256 seconds (0.1#10.140)