Bupati Kendal Kesal Ada Warga Miskin Tak Dapat Bantuan PKH

Selasa, 08 Januari 2019 - 15:05 WIB
Bupati Kendal Kesal...
Bupati Kendal Mirna Annisa kesal karena ada warga miskin di wilayahnya yang tidak mendapat bantuan PKH. FOTO/iNews/EDDIE PRAYITNO
A A A
Bupati Kendal Mirna Anissa kesal lantaran pemanfaatan dana Program Keluarga Harapan (PKH) dari Kementerian Sosial (Kemensos) tidak tepat sasaran. Bupati kerap menjumpai warga yang sangat membutuhkan tidak menerima dana PKH, tapi sebaliknya warga sejahtera justru kebagian santunan program keluarga harapan.

Seperti saat kunjungan ke Desa Kedungsureng, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kendal, Selasa (8/1/2019) siang. Bupati menerima aduan warga yang tidak terdata menjadi penerima bantuan PKH. Padahal warga tersebut masuk dalam kategori tidak mampu dan kurang sejahtera.

Turiyah, wanita paruh baya yang keseharianya bekerja sebagai buruh tani mengaku belum didata menjadi penerima bantuan PKH. Padahal rumahnya sebagian masih menggunakan anyaman bambu dan mulai rusak.

"Hingga saat ini belum pernah mendapatkan program keluarga harapan dari Dinas Sosial atau Kemensos. Dengar saja belum," katanya.

Senada juga disampaikan Rubiyanti. Ibu beranak tiga ini yang tidak pernah mendapatkan program untuk masyarakat miskin. "Saya berharap semoga penyaluran dana sosial tersebut bisa diverifikasi ulang supaya tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat yang membutuhkan," ucapnya.

Menanggapi keluhan dan aduan masyarakat ini, Bupati akan berkordinasi dengan sejumlah pihak yang menangani bantuan tersebut. Mirna Annisa juga akan melibatkan Babinsa dan Babinkantibmas dalam pemutakhiran data warga miskin di setiap desa.

Menurut bupati, sesuai data, kemiskinan di Kabupaten Kendal saat ini 9% dari total penduduk 899.211 jiwa. Angka ini menurun dibanding saat awal menjabat bupati pada 2016 yang mencapai 13%.

"Kalau untuk penurunannya saya bersyukur. Tapi pada penyalurannya banyak yang nggak tepat, ini yang harus diantisipasi," katanya.
(amm)
Berita Terkait
1,3 Juta Warga Pesisir...
1,3 Juta Warga Pesisir Jadi Target Pengentasan Kemiskinan di Tahun 2022
Kemiskinan Ekstrem Jateng...
Kemiskinan Ekstrem Jateng Tersebar di 17 Kabupaten, DPRD Sebut Ada 2 Klaster
5 Kabupaten di Jatim...
5 Kabupaten di Jatim Jadi Pilot Project Penanggulangan Kemiskinan
42.000 Warga Miskin...
42.000 Warga Miskin Ekstrem di Kota Bandung, Pemkot Bakal Lakukan Ini
Ganjar Puji Kades Blora...
Ganjar Puji Kades Blora Soal Cara Menurunkan Kemiskinan
Demi Ketahanan Nasional,...
Demi Ketahanan Nasional, Pemerintah Terus Gencarkan Hapus Kemiskinan
Berita Terkini
2 Pejabat Disdik Sumut...
2 Pejabat Disdik Sumut Terjaring OTT Korupsi Dana BOS, Kejaksaan Sita Rp319 Juta
5 jam yang lalu
Heboh! Dipepet Motor...
Heboh! Dipepet Motor Anggota Patwal Polres Bogor di Jalur Puncak, Pengendara Terjungkal
7 jam yang lalu
Pangdam XIV Hasanuddin...
Pangdam XIV Hasanuddin Dukung Smelter Ceria Group Jadi Perusahaan Level Dunia
7 jam yang lalu
Mantan Gubernur Maluku...
Mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba Meninggal Dunia
7 jam yang lalu
Kepala Sekolah SDN 02...
Kepala Sekolah SDN 02 Srogol Apresiasi Kegiatan Literasi MNC Peduli dan MNC Land
9 jam yang lalu
Matangkan Jakarta Kota...
Matangkan Jakarta Kota Global, QRIS Tap dengan NFC Resmi Diterapkan di MRT
9 jam yang lalu
Infografis
5 Alasan Kapal Induk...
5 Alasan Kapal Induk AS Tak Lagi Relevan dalam Perang Masa Depan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved