Tak Ada Karantina Lokal Meski Pasien Corona Datangi Berbagai Tempat
A
A
A
GUNUNGKIDUL - Pemkab Gunungkidul hingga kini belum berani melakukan karantina lokal sekitar desa atau dusun setelah ada warga dinyatakan positif Covid-19. Upaya edukasi dikedepankan agar masyarakat memahami virus asal China tersebut.
Juru Bicara Gugus tugas penanganan Covid - 19 Pemkab Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, pihaknya memang tidak melakukan karantina wilayah. Namun demikian tujuh jiwa yang melakukan kontak langsung hari ini di isolasi mandiri. “Jadi mereka adalah anggota keluarga dan asisten rumah tangga jumlahnya 7 orang," terangnya kepada wartawan di Wonosari Senin (6/4/2020).
Dijelaskannya, untuk masyarakat pihaknya berharap tidak perlu takut tertular. Namun demikian, prosedur kesehatan menghadapi virus ini harus bisa dilaksanakan masyarakat setempat.
"Pertama adalah menjaga kesehatan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesering mungkin, kemudian menerapkan social and phsysical distancing harus dilakukan, menjaga imun dengan makanan bergizi dan vitamin," ulasnya.
Selain itu di lokasi tersebut setiap hari bakal disemprot disinfektan yang akan dilakukan pihak puskesmas bersama karang taruan setempat. “Jadi wilayah akan bersih baik rumah pasien maupun lingkungan," pungkasnya.
Juru Bicara Gugus tugas penanganan Covid - 19 Pemkab Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, pihaknya memang tidak melakukan karantina wilayah. Namun demikian tujuh jiwa yang melakukan kontak langsung hari ini di isolasi mandiri. “Jadi mereka adalah anggota keluarga dan asisten rumah tangga jumlahnya 7 orang," terangnya kepada wartawan di Wonosari Senin (6/4/2020).
Dijelaskannya, untuk masyarakat pihaknya berharap tidak perlu takut tertular. Namun demikian, prosedur kesehatan menghadapi virus ini harus bisa dilaksanakan masyarakat setempat.
"Pertama adalah menjaga kesehatan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sesering mungkin, kemudian menerapkan social and phsysical distancing harus dilakukan, menjaga imun dengan makanan bergizi dan vitamin," ulasnya.
Selain itu di lokasi tersebut setiap hari bakal disemprot disinfektan yang akan dilakukan pihak puskesmas bersama karang taruan setempat. “Jadi wilayah akan bersih baik rumah pasien maupun lingkungan," pungkasnya.
(nun)